Kunjungi Desa Batunyala Lombok Tengah, Wagub NTB Singgung Masalah Stunting
Wagub NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah kunjungi di Posyandu Dahlia I di Dusun Bongor, Desa Batunyala, Kecamatan Praya Tengah pada Rabu (10/8/2022).
Penulis: Sinto | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Wakil Gubernur (Wagub) NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah, mendorong semua Posyandu Keluarga di NTB tetap aktif memantau tumbuh kembang anak, ibu hamil, hingga masalah stunting.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wagub dalam kunjungan di Posyandu Dahlia I di Dusun Bongor, Desa Batunyala, Kecamatan Praya Tengah pada Rabu (10/8/2022).
Melalui Posyandu Keluarga, lanjut Wagub, angka stunting harus mampu ditekan dengan baik.
Wagub optimis, dengan aktifnya Posyandu Keluarga di setiap Dusun, angka prevalansi stunting di NTB mampu ditekan menjadi 17,98 persen.
Baca juga: Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri Minta Baznas Transparan Mengelola Dana Umat
"'Ikhtiar menurunkan angka stunting harus tetap kita lakukan bersama. Stunting ini harus kita perangi, demi mewujudkan generasi Nusa Tenggara Barat yang semakin baik," ungkap Wagub
Anak stunting, tambah Wagub, harus tetap diperhatikan tumbuh kembangnya.
Terutama pemenuhan asupan makanan yang bergizi selama dalam masa pertumbuhannya.
Baca juga: Ketua DPD Demokrat NTB Indra Jaya Usman Minta APH Usut Tuntas Kasus DAK Dikbud
"Semua anak stunting, harus diberi makan telur setiap hari, minimal satu butir," imbuh Wagub.
Tak lupa, Untuk membantu memudahkan Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota mengakses data secara cepat dan tepat.
Wagub mengingatkan kader posyandu untuk tetap menginput data Posyandu pada aplikasi buatan Pemerintah Provinsi NTB yaitu Sistem Informasi Desa.
Dalam Roadshow posyandu keluarga ke tiga kabupaten/kota tersebut didampingi langsng oleh, Asisten 1, Kepala Bappeda, Kadis Kesehatan, Kadis PMPD Dukcapil, dan BKKBN Provinsi NTB, Biro Adpim NTB.
Baca juga: Anggota Tim Monev Kemenparekraf Harapkan Bandara Lombok Bersih dan Nyaman bagi Wisatawan
(*)