Waktu Sholat

Jadwal Waktu Sholat Wilayah NTB Minggu 17 Juli 2022: Mulai dari Lombok, Bima Hingga Kota Mataram

Simak jadwal waktu sholat untuk wilayah NTB seperti Lombok, Bima, hingga Kota Mataram hari Minggu, 17 Juli 2022. Dilengkapi cara berwudhu yang benar.

Penulis: Irsan Yamananda | Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNLOMBOK.COM/LALU M GITAN PRAHANA
Suasana Masjid Agung Praya, di Lombok Tengah, Senin (4/4/2022) sore. Simak jadwal waktu sholat untuk wilayah NTB seperti Lombok, Bima, hingga Kota Mataram hari Minggu, 17 Juli 2022. Dilengkapi cara berwudhu yang benar. 

SUBUH 05:11

TERBIT 06:28

ZUHUR 12:25

ASAR 15:45

MAGRIB 18:15

ISYA' 19:29

Baca juga: Bagaimana Hukum Menelan Ludah atau Air Liar Saat Berpuasa? Apakah Puasa Batal? Simak Penjelasannya

Kabupaten Sumbawa

IMSAK 04:56

SUBUH 05:06

TERBIT 06:23

ZUHUR 12:20

ASAR 15:40

MAGRIB 18:10

ISYA' 19:23

Kabupaten Sumbawa Barat

IMSAK 04:59

SUBUH 05:09

TERBIT 06:26

ZUHUR 12:22

ASAR 15:42

MAGRIB 18:12

ISYA' 19:25

Kota Bima

IMSAK 04:51

SUBUH 05:01

TERBIT 06:18

ZUHUR 12:15

ASAR 15:35

MAGRIB 18:05

ISYA' 19:18

Kota Mataram

IMSAK 05:01

SUBUH 05:11

TERBIT 06:28

ZUHUR 12:25

ASAR 15:45

MAGRIB 18:15

ISYA' 19:29

Tata Cara Berwudhu yang Benar

Berwudhu merupakan salah satu syarat sahnya ibadah salat.

Mengingat umat muslim wajib mensucikan diri terlebih dahulu dengan cara berwudhu sebelum melaksanakan salat.

Berwudhu meiliki tujuan untuk menghilangkan hadas.

Itu berarti, berwudhu harus dilakukan dengan benar jika ingin salatnya dianggap sah.

Urutan gerakan yang dilakukan saat berwudhu juga harus tepat.

Selain itu, ada juga niat berwudhu yang harus dibaca.

Baca juga: Tata Cara Lengkap Salat Fajar, Pahalanya Lebih Baik dari Dunia Seisinya, Simak Keutamaannya!

Baca juga: Jadwal Puasa Ayyamul Bidh untuk Bulan Oktober 2021, Simak Juga Bacaan Niat Serta Keutamaannya!

Ilustrasi - Simak tata cara berwudhu yang benar, dilengkapi dengan bacaan niat dan doa setelahnya.
Ilustrasi - Simak tata cara berwudhu yang benar, dilengkapi dengan bacaan niat dan doa setelahnya. (discoverhongkong.com)

Begitu juga dengan doa setelah berwudhu.

Seperti apa panduan lengkapnya?

Berikut ini tata cara Berwudhu yang benar.

Lengkap dengan niat wudhu dan doa setelahnya.

Baca juga: Pengertian Ibadah Puasa Sunah Syaban, Simak Penjelasan & Bacaan Niat Serta Deretan Keutamaannya!

Adapun tata cara berwudhu yakni:

1. Ucapkan Bismillah lalu niat

Berikut bacaan niat berwudhu:

نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَصْغَرِ فَرْضًاِللهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitul whudu-a lirof’il hadatsii ashghori fardhon lillaahi ta’aalaa

Artinya : "Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadast kecil fardu (wajib) karena Allah ta'ala"

2. Membersihkan dua telapak tangan sebanyak 3 kali

3. Kumur-kumur sebanyak 3 kali

4. Memasukkan air ke dalam hidung sebanyak 3 kali

5. Membasuh wajah dari mulai tumbuhnya rambut sampai ke dagu sebanyak 3 kali

Baca juga: Segera Bayar Utang Puasa Ramadhan 2021, Simak Panduan Lengkap Mengqadha & Bacaan Niat Berikut Ini

6. Membasuh tangan dari ujung jari sampai ke siku sebanyak 3 kali. Dahulukan yang kanan

7. Mengusap sebagian kepala sembari membersihkan daun telinga. Cukup 1 kali.

8. Membasuh 2 kaki sampai ke mata kaki.

Setelah berwudhu, umat muslim hendaknya membaca doa setelah wudhu. 

Saat memanjatkan doa setelah wudhu, sebaiknya berdoa dengan menghadap kiblat dan mengangkat dua tangan.

Dikutip dari Buku Elektronik Kumpulan Doa Sehari-hari Kemenag Jatim, berikut bacaan Doa Setelah Wudhu:

اَشْهَدُاَنْ لَااِلٰهَ اِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ. وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَاالتَّوَّابِيْنَ، وَجْعَلْنِيْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ، وَجْعَلْنِىْ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ

Arab latin: Asyhadu allaa ilaaha illallah wahdahu laa syariikalahu . Wa asyhadu anna Muhammadan’abduhu wa rasuuluhu Allahumma-j alnii minattabinna waj alnii minal mutathohiirina waj alnii min ‘ibadatishalihin

Artinya : "Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang menyekutukan bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlan aku orang yang ahli taubat dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan orangorang yang shaleh" 

Ilustrasi - Tata cara berwudhu
Ilustrasi - Tata cara berwudhu (Istimewa)

Adapun syarat-syarat wudhu yakni:

1. Islam.

2. Tamyiz, yakni dapat membedakan baik buruknya sesuatu pekerjaan.

3. Tidak berhadas besar.

4. Dengari air suci lagi mensucikan.

5. Tidak ada sesuatu yang menghalangi air sampai ke anggota wudhu', misalnya getah, cat dan sebagainya.

6. Mengetahui mana yang wajib (fardlu) dan mana yang sunat.

Adapun sunat-sunat wudhu yakni:

1. Membaca basmalah (Bismillaahirrahmaanirrahiim) pada permulaan berwudhu'.

2. Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan.

3. Berkumur-kumur.

4. Membasuh lubang hidung sebelum berniat.

5. Menyapu seluruh kepala dengan air.

6. Mendahulukan anggota kanan dari pada kiri.

7. Menyapu kedua telinga luar dan dalam.

8. Meniga kalikan membasuh.

9. Menyela-nyela jari-jari tangan dan kaki.

10. Membaca do'a sesudah wudhu'.

Hal-hal yang membatalkan wudhu yakni:

1. Keluar sesuatu dari qubul dan dubur, misalnya buang air kecil maupun besar, atau keluar angin dan sebagainya.

2. Hilang akal sebab gila, pingsan, mabuk dan tidur nyenyak.

3. Tersentuh kulit antara laki-laki dan perempuan yang bukan muhrimnya dengan tidak memakai tutup, (muhrim artinya keluarga yang tidak boleh dinikah).

4. Tersentuh kemaluan (qubul atau dubur) dengan tapak tangan atau jari-jarinya yang tidak memakai tutup (walaupun kemaluannya sendiri).

(TribunLombok)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved