Harga Tiket Pesawat Jakarta ke Lombok Alami Kenaikan Hampir Rp 600.000 dalam Enam Bulan, Ada Apa?
Beberapa harga tiket pesawat untuk penerbangan dari Jakarta ke Lombok mengalami kenaikan hampir Rp 600.000 sejak bulan Februari 2022. Apa penyebabnya?
TRIBUNLOMBOK.COM - Harga tiket pesawat untuk penerbangan dari Jakarta ke Lombok mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Jika dihitung dari bulan Februari 2022, harga tiket pesawat Jakarta ke Lombok naik hingga hampir Rp 600.000.
Harga tiket pesawat Jakarta ke Lombok sekali jalan untuk tanggal 16 Februari 2022 berkisar antara Rp 480.000 hingga Rp 630.000.
Sementara untuk tanggal 20 Juni 2022 berkisar antara Rp 1 juta hingga Rp 1,1 juta.
Mengutip TribunTravel, harga tiket penerbangan dari Jakarta ke Lombok 16 Februari 2022 untuk Lion Air JT-656 dihargai Rp 481.118 sekali jalan.
Jadwal terbangnya berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 06.00 WIB dan tiba di Bandara Lombok pukul 09.00 WITA.
Sebagai perbandingan, tiket jenis penerbangan yang sama untuk 20 Juni 2022 dihargai Rp 1.061.300 sekali jalan seperti dikutip dari Traveloka dan Tiket.com.
Sementara itu, Super Air Jet IU762 menghargai tiket Jakarta Lombok pada 16 Februari 2022 Rp 545.954 sekali jalan.
Pesawat tersebut berangkat dari Bandar Soetta pada 10.05 WIB dan tiba di Lombok 13.05 WITA.
Sedangkan harga tiket pesawat Super Air Jet IU762 20 Juni 2022 mencapai angka 1.088.500 sekali jalan.
Baca juga: Syarat Vaksinasi Booster di Bandara Lombok, Siapkan Cukup Waktu agar Tidak Ketinggalan Pesawat
Lion Air JT-654 dihargai Rp 627.198 sekali jalan untuk perjalanan Jakarta Lombok pada 16 Februari 2022.
Pesawat yang sama menghargai tiketnya menjadi Rp 1.126.800 sekali jalan untuk jadwal 20 Juni 2022.
Tanggapan Pengamat
Pengamat penerbangan, Alvin Lie, menyebutkan alasan kenapa harga tiket pesawat naik siginifikan belakangan ini.
Alvin menyebut, kenaikan tiket pesawat yang belakangan terjadi akibat harga avtur atau bahan bakar pesawat yang melejit bahkan mencapai 170 persen.
Bahkan kata Alvin Lie yang juga ketua Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia (Apjapi), kenaikan avtur itu terjadi dalam waktu enam bulan.
Kenaikan itu terjadi selama 6 bulan terakhir ini, lanjut Alvin, yang menyebabkan maskapai penerbangan mau tidak mau harus menaikkan harganya.
“Pertama, avtur itu merupakan komponen tunggal terbesar dalam unsur biaya operasional pesawat, biayanya mencapai 30 atau 40 persen tergantung rute dan jenis pesawat,” paparnya dalam Sapa Indonesia Pagi KOMPAS TV (15/7/2022)
Lantas, ia menjelaskan, harga awal tahun di pekan pertama Januari 2022 untuk avtur seharga Rp 8.100 rupiah perliter.
“6 bulan kemudian kenaikan mencapai 170 persen pada awal Juli 2022 jadi Rp 18.400. Naik Rp 10.000 rupiah lebih,” paparnya.
Baca juga: Naik Pesawat Wajib Vaksin Booster Mulai 17 Juli 2022, Ini Lokasi Vaksinasi di Bandara Lombok
Alvin juga menjelaskan, kenaikan avtur ini meninggi karena harga avtur dunia juga sedang melonjak.
"Harga avtur ini tidak dapat kita kendalikan karena mengikuti harga internasional," tambahnya.
Hal Inilah, katanya, yang bikin maskapai tidak bisa lagi menahan harga lharga tiket untuk naik.
Khususnya, lanjut Alvin Lie, untuk rute domestik yang biasanya tidak ikut naik, diprediksi naik.
Padahal, kata Alvin, pemerintah sudah menerapkan batas atas dan bawah.
“Bahkan, ketika maskapai jual di batas atas pun, maskapai tetap akan rugi,” katanya.
Efeknya, maskpai akan menaikkan harga tiket, termasuk juga airport tax kata Alvin yang juga turut naik hingga 30 persen di beberapa bandara.
Meski begitu, kata dia, beberapa biaya lain bisa ditekan untuk membuat tiket pesawa tidak naik siginifikan.
"Misalnya biaya pelayanan di bandara. Baru-baru ini pemerintah juga setuju airport tax, kenaikannya lumayan," katanya.
Sebagai informasi, harga tiket naik signifikan contohnya, tiket Jakarta - Singapura yang biasanya di harga antara 1-2 juta rupiah.
Baca juga: Tren Keberangkatan dan Kedatangan Penumpang di BIZAM Tetap Stabil Meski Harga Tiket Pesawat Mahal
Kini untuk kelas ekonomi naik Rp 1 juta rupiah kini rata-rata Rp 3 juta rupiah. Untuk kelas bisnis bahkan bisa mencapai Rp 25 juta.
Untuk harga-harga tiket domestik, sebagai contoh harga tiket Jakarta-Yogyakarta untuk ekonomi di kisaran angka Rp 400 ribuan per hari ini Jumat (15/6/2022) berdasarkan penelusuran di beberapa aplikasi melonjak sampai Rp 800 ribu ke atas seperti dikutip Kompas TV.
(TribunTravel/ TribunLombok) (Kompas TV)