Bangun Jembatan Pemoles, Bupati Lombok Tengah Bersama Kapolres Menginap di Desa

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah, SIK, MM mendampingi Bupati Lombok Tengah H Lalu Fathul Bahri, SIP dalam kegiatan sambang desa berupa kemah bakti.

Kegiatan kemah bakti dilakukan bersama dengan Pejabat Utama (PJU) Polres Lombok Tengah, pejabat serta ASN se-Kabupaten Lombok Tengah.

Baca juga: Polres Lombok Tengah Keliling Beri Penyuluhan Pelanggaran Lalu Lintas Berpotensi Disanksi Tilang

Baca juga: Kapal Feri Terbakar di Pelabuhan Lembar, Seorang ABK Meninggal Dunia

Lokasinya di Dusun Pemoles, Desa Batu Jangkih, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, Jumat (15/07/2022).

"Kegiatan sambang desa dengan acara kemah bakti dalam rangka mempercepat proses pembangunan Jembatan Pemoles Desa, Batu Jangkih, Kecamatan Praya Barat Daya dan mempererat silaturahmi dengan masyarakat setempat," kata Kapolres AKBP Irfan Nurmansyah.

Pukul 16 00 Wita, Jumat (15/7/2022), ASN dan Forkopimda menuju lokasi secara bersama.

Mereka membawa kelengkapan diri menggunakan sepeda motor, kecuali bagi yang membawa peralatan dan logistik diperbolehkan menggunakan pikap.

"Gotong royong (membangun Jembatan Pemoles) dilaksanakan pada hari sabtu 16 Juli 2022" terang Kapolres.

Kapolres Lombok Tengah bersama Bupati Lalu Pathul Bahri tiba di lokasi kegiatan sekira pukul 20.00 Wita.

Mereka memberikan sambutan dan arahan kepada seluruh peserta sambang desa terkait teknis pengerjaan Jembatan Pemoles agar bisa diselesaikan secepatnya.

Malam itu bupati, kapolres dan seluruh peserta sambang desa bermalam di tenda. Pada Sabtu (16/7/2022) pagi mereka bekerja secara bergotong royong membangun jembatan.

Kapolres mengakatan, di Pemoles akan ada paralayang yang akan berlayang dari Awang sampai ke Torok.

Lomba paraayang akan dilaksanakan di Dusun Lancing, Desa Mekar Sari dan akan dihadiri peserta dari mancanegara.

Dipimpin bupati

Bupati Lombok Tengah memimpin pembangunan Jembatan Pemoles secara gotong royong pada Sabtu (16/7/2022).

Gotong royong melibatkan seluruh pejabat Eselon II, III dan IV lingkup Pemkab Lombok Tengah, aparatur pemerintah kecamatan, desa dan kepala dusun, BKD, guru SD serta masyarakat umum.

Babinsa dan Babinkantibmas juga ikut terlibat dalam kegiatan selama dua hari itu.

Pada Sabtu pagi seluruh peserta bahu membahu mengecor jembatan yang menghubungkan dua desa yakni Desa Batujangkih dan Desa Montong Sapah itu.

Sebanyak tiga dusun di Batujangkih terisolir akibat jembatan putus.

Kepala Desa Montong Sapah, Darbe mengatakan, warga tiga dusun di Desa Batu Jangkih dan dua dusun di Desa Montong Sapah tidak bisa melalui jembatan tersebut saat air kali meluap. Hempasan air deras membuat jembatan putus.

Darbe mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada Bupati Lombok Tengah dan jajarannya.

"Terima kasih pak bupati dan seluruh jajarannya yang telah memberi perhatian kepada kami, apalagi Pak Bupati sampai menginap di lokasi," ungkapnya.

Selain jembatan itu, Kades juga berharap bupati memperbaiki jalan kabupaten sepanjang 5 kilometer di desanya. (*)