Oplas Awet Muda, Program Kecamatan Narmada Lombok Barat Perangi Sampah

Laporan Wartawan Tribunlombok.com Lalu M Gitan Prahana

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT - Dalam memerangi sampah plastik, Pemerintah Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat membuat program bernama Operasi Sampah Plastik (oplas awet muda).

Camat Narmada, Muhammad Busyairi menyampaikan bahwa Oplas Awet Muda ini tercetus dalam rangka menyambut tim penilai Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2022 dan visitasi dari Menparkreatif ke Desa Buwun Sejati.

"Dalam beberapa hari itu kita gotong royong tidak maksimal hasilnya. Sebab dari teman-teman OPD dan masyarakat masih banyak melihat sampah-sampah plastik yang bertebaran di sepanjang jalan mulai dari kantor Desa Buwun Sejati sampai ke obyek wisata," jelas Busyairi, Jumat (1/7/2022).

Melihat kondisi itu, pihaknya kemudian berpikir dan mendapat solusi dengan harus memungut sampah-sampah plastik tersebut hingga tercetuslah program Oplas Awet Muda untuk mengajak masyarakat memungut sampah di sekitar lingkungannya.

Baca juga: Kronologi Pohon Tumbang di Lombok Barat Timpa Pengendara Mengakibatkan 2 Orang Luka-luka

"Dinamakan Operasi Sampah Plastik, dikarenakan secara tujuan utamanya adalah sampah plastik," jelas Busyairi.

"Kemudian awet muda, karena tanpa plastik akan tampak cantik, ganteng, dan awet muda. Awet muda itu sendiri identik dengan Narmada yang punya Air awet muda," lanjutnya.

Ia juga mengatakan bahwa Oplas Awet Muda ini juga sebagai implementasi dalam mendukung program Ijo Nol Dedoro dari Pemda Lombok Barat dan program Zero Waste dari Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Kalau Ijo Nol Dedoro dan Zero Waste sudah banyak mengajarkan atau mengajak masyarakat untuk memulai memilah sampah mulai dari sampah rumah tangga, bagaimana mengolah sampah plastik dan sebagainya.

Baca juga: Sandiaga Uno Sangat Bahagia Lombok Barat Dua Tahun Berturut-turut Masuk 50 Besar ADWI

"Namun Oplas Awet Muda gerakan agak berbeda dan sederhana mengajak masyarakat kita untuk memungut sampah plastik," kata Camat Narmada tersebut.

Pihaknya juga mengungkapkan kalau Oplas Awet Muda merupakan hari kedua dilakukan di Desa Mekarsari setelah hari pertamanya dilakukan di Desa Buwun Sejati beberapa hari yang lalu.

"Jadi kita sementara belum melaunching secara menyeluruh di Kecamatan Narmada dan kita masih menggunakan momen-momen tertentu," terangya.

"Contoh di Desa Buwun Sejati kemarin penilaian ADWI dan di Desa Mekarsari akan ada penilaian Lomba Desa tingkat Provinsi NTB yang kita jadikan momentum kegiatan ini," ucapnya.

Kedepan dalam Rakorcam pada bulan Juli, pihaknya akan menyampaikann kepada semua desa, agar gerakan Oplas Awet Muda ini bisa menyentuh seluruh lapisan masyarakat, masuk ke sekolah-sekolah dan seluruh desa yang ada di Kecamatan Narmada serentak bergerak.

"Selanjutnya program Oplas Awet Muda ini juga tidak hanya dilakukan di Kecamatan Narmada tetapi bisa jadi Program Kabupaten, Provinsi dan bila perlu menjadi program nasional seperti Jumat Bersih yang dicanangkan oleh Mantan Bupati Lobar alm H Mujitahid," harap Muhammad Busyairi.