Tarif Listrik Naik 1 Juli 2022 untuk 5 Golongan Pelanggan Menengah Atas, Cek Besarannya

Penyesuaian tarif listrik ini dilakukan setelah pemerintah menimbang sejumlah indikator makro

(Dok. PLN)
Ilustrasi. Petugas PLN Unit Induk Wilayah NTB mengecek kesiapan salah satu jaringan listrik di NTB. (Dok. PLN) 

Ia juga menyebut kenaikan tarif listrik ini hanya berdampak 0,01 persen terhadap inflasi.

Hal itu berdasarkan hitungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Ilustrasi. Gardu Induk (GI) yang disiapkan untuk menyuplai kebutuhan listrik ke Sirkuit Mandalika.
Ilustrasi. Gardu Induk (GI) yang disiapkan untuk menyuplai kebutuhan listrik ke Sirkuit Mandalika. (Dok.Humas PLN NTB)

"Dampak ke inflasi 0,01 persen, tidak terlalu berdampak," jelas Rida.

Penyesuaian tarif listrik ini dilakukan setelah pemerintah menimbang sejumlah indikator makro.

Rida mengatakan, pelanggan rumah tangga yang tarifnya disesuaikan adalah pelanggan golongan menengah atas.

"Yang kita sesuaikan rumah tangga menengah atas, nyaris mewah," ujarnya.

Ia mengatakan pemerintah sengaja menaikkan tarif listrik karena harga komoditas terus menanjak di tengah perang Rusia-Ukraina.

Sebagai gambaran, harga minyak mentah mendekati US$100 per barel atau jauh lebih tinggi dari asumsi di APBN 2022 yang hanya US$63 per barel.

"Harga ICP kan berkisar US$100 per barel, tapi asumsi di APBN US$63 per barel. Maka perlu ada penyesuaian," ujarnya.

Namun pemerintah tak mengerek tarif listrik untuk golongan bisnis dan industri.

Rida beralasan sektor industri dan bisnis belum pulih sepenuhnya.

Maka, jika tarif listrik dua sektor itu dinaikkan, pemerintah khawatir berdampak buruk bagi operasional perusahaan.

"Kami ambil kebijakan untuk tidak menaikkan (tarif listrik) di sektor bisnis dan industri," ucap Rida.

Ia mengakui mal sekarang memang sudah ramai.

Namun, hasil survei menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat hanya jalan-jalan atau sekadar berkumpul dengan teman, bukan untuk berbelanja.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved