Pembangunan Pesat Kawasan Mandalika, UGM Undang Wakil Bupati Loteng HM Nursiah Jadi Pembicara
Wakil Bupati Loteng HM Nursiah menjadi salah satu pembicara dalam rangkaian Dies Natalis ke-27 Program Magister Ekonomi Pembangunan,UGM.
Penulis: Sinto | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Wakil Bupati Loteng HM Nursiah menjadi salah satu pembicara dalam rangkaian Dies Natalis ke-27 Program Magister Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi & Bisnis, Universitas Gajah Mada (UGM), Jogjakarta, Sabtu (11/06/2022).
Aumni Program Doktor IPDN Jakarta ini mewakili Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, sekaligus alumni UGM.
Hal ini tidak lepas dari progres pembangunan Kabupaten Lombok Tengah yang signifikan.
Seperti pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dan Sirkuit MotoGP.
Selain itu, inovasi di bidang digital menjadi sorotan menarik bagi pihak UGM.
Baca juga: Melihat Lebih Dekat Patung Jokowi, Replika Motor MotoGP dan Burung Garuda di KEK Mandalika
Mereka ingin mengetahui lebih jauh pemanfaatan digital dalam pelayanan publik.
Melalui forum yang dihadiri para civitas akademika UGM tersebut, ia juga menyampaikan potensi Kabupaten Lombok Tengah selain pariwisata.
"Diantaranya, potensi di bidang pertanian, perkebunan, peternakan, industri kecil menengah (IKM), dan sejumlah hal terkait pengungkit perkembangan pasar properti di Kabupaten Lombok tengah," jelas Nursiah.
Nursiah memaparkan data terkini terkait pembangunan di Kabupaten Lombok Tengah.
Materi paparan disampaikan secara detail dan sistematis.
Di antaranya terkait dengan status Lombok Tengah sebagai kawasan unggulan pariwisata.
Baca juga: Sirkuit Mandalika Akan Membuka Akademi Pembalap, MGPA Jajaki Kerja Sama dengan 2 Pengusaha
HM Nursiah memaparkan, setidaknya ada 4 hal yang menjadikan Lombok Tengah sebagai kawasan unggulan pariwisata.
Diantaranya KEK Mandalika, keberadaan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Rinjani Global Geopark, desa wisata dan keberadaan sirkuit motocross.
Selanjutnya, Nursiah mengajak para investor tidak ragu untuk menanamkan modal di Kabupaten Lombok Tengah.