Menengok Keindahan Perairan Teluk Bima dari Jetty Bonto & D'Yandi's Resto
Perairan Teluk Bima yang membentang di sepanjang kawasan pesisir Kota Bima, menjadi aset pariwisata.
Penulis: Atina | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Jumriah juga memastikan, konsep perpaduan ramah lingkungan akan tetap menjadi usungan utama pengembangan Jetty Bonto.
Terutama pada bagian laut, yang bisa dilihat ada peringatan untuk pengunjung tidak dibolehkan membawa makanan ke area Jetty, untuk menghindari adanya sampah yang dibuang ke laut.
"Alam ini adalah investasi terbesar, maka itulah hal utama yang kami jaga dan kembangkan," pungkasnya.
Saat TribunLombok.com berkunjung ke Jetty Bonto ini, makanan yang disajikan ramah kantong.
Baca juga: Masyarakat Serbu Objek Wisata Suranadi, Sebagian Tanpa Mengenakan Masker
Untuk satu paket ikan bakar lalapan, hanya dibandrol dengan harga Rp 30 ribu saja.
Selain itu, tempat ini sangat cocok untuk pengunjung dengan jumlah banyak karena luas.
Termasuk untuk anak, sangat aman dari ramainya kendaraan dan areal lautnya pun mudah diawasi.
Fasilitas yang memanjakan pengunjung ini, bisa diakses secara gratis.
(*)