Berita Lombok Barat
Perayaan Waisak di Mareje Lancar, Duta Damai NTB Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Toleransi
Chole berharap, selanjutnya masyarakat dapat menjaga kedamaian sosial dan tetap merawat toleransi di dalam kehidupan yang multikultural.
Penulis: Robbyan Abel Ramdhon | Editor: Dion DB Putra
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Robbyan Abel Ramdhon
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT – Duta Damai Nusa Tenggara Barat ( NTB), Solehudin kampanyekan nilai toleransi di momen Hari Raya Waisak 2022/2566 BE.
Ditemui Tribunlombok.com, Solehudin, atau akrab disapa Chole, selaku Koordinator Regional Duta Damai NTB, mengatakan semua agama di dunia mengajarkan kebaikan, bukan hanya terhadap sesama satu keyakinan, tetapi ke semua makhluk hidup di bumi.
Baca juga: Ibadah Waisak di Desa Mareje Berlangsung Khidmat, Aparat TNI-Polri Tetap Berjaga
Baca juga: Sambil Pantau Perayaan Waisak, Dandim 1606/Mataram Kawal Perbaikan Rumah Warga Desa Mareje
“Bentuk kebaikan dari nilai-nilai beragama, satu di antaranya adalah toleransi terhadap perbedaan. Perbedaan bukan alasan untuk membuat batasan sosial,” katanya, Senin (16/5/2022).
Mengenai ketegangan yang sempat terjadi di Desa Mareja, Kecamatan Lembar, Lombok Barat, Chole berpendapat kesadaran untuk bertoleransi harus terus ditumbuhkan agar kejadian serupa tak terulang.
Terakhir ia menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Waisak 2022 kepada umat yang merayakan.
Chole berharap, selanjutnya masyarakat dapat menjaga kedamaian sosial dan tetap merawat toleransi di dalam kehidupan yang multikultural.
“Selamat Hari Raya Waisak 2022, semoga bulan purnama Buddha Purnima menghilangkan kegelapan ketidaktahuan, kefanatikan, kebencian, dan menandai era kepuasan perdamaian dan pencerahan bagi dunia,” ucapnya.
Sementara itu, pelaksanaan ibadah Waisak di Desa Mareje berlangsung baik dan lancar.
Forkopimda Lombok Barat turun ke Desa Mareje untuk memastikan kegiatan ibadah berjalan aman dan lancar.
Kapolres Lombok Barat, AKBP Wirasto Adi Nugroho menegaskan, pihaknya telah menyiapkan personel untuk pengamanan dengan bantuan dari TNI dan Polda NTB.
“Hari ini saya dengan Forkopimda, ada Pak Dandim, mengecek langsung pelaksanaan dan pengamanan ibadah hari Raya Waisak di lima vihara, di Desa Mareje ini khsusunya,” jelas Kapolres Wirasto.
Wirasto juga memaparkan, ada sekitar tiga ratusan personel yang terbagi untuk pengamanan pelaksanaan ibadah, patroli serta kegiatan preventif lainnya.
“Kemudian ada juga yang tugasnya melaksanakan patrol dialogis dan juga penjagaan serta pengawalanan selama kegiatan,” katanya.
Hingga sore, suasana perayaan Waisak di Mareje terpantau lancar dan aman. Kata Kapolres Lobar, tidak ada ditemukan hal-hal yang mencurigakan selama kegiatan.
“Pascakegiatan atau kesalahpahaman yang terjadi sebelumnya, sedang mulai dilaksanakan proses rehab atau perbaikan rumah yang terdampak maupun proses rekonsiliasi dua pihak melalui acara makan bersama atau roah,” ujarnya. (*)
Berita Lombok Barat klik di sini
