Panglima TNI Andika Perkasa Minta Semua Taruna Saling Mengenal Satu Sama Lain
Panglima berpesan agar selama pelatihan sebulan ke depan semua taruna harus saling mengenal satu sama lain.
Penulis: Laelatunniam | Editor: Dion DB Putra
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM- Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Andika Perkasa menyampaikan pesan integrasi pada semua taruna saat pembukaan Latsitadanus 2022 di Mataram, Sabtu (14/5/2022).
Panglima berpesan agar selama pelatihan sebulan ke depan semua taruna harus saling mengenal satu sama lain.
"Selesai dari Latsitarda semua harus saling punya kontak masing-masing," kata Andika Perkasa.
Baca juga: Masyarakat Tumpah Saksikan Latsitarda 2022, Sejumlah Orangtua Berharap Anaknya Kelak Jadi Taruna
Baca juga: Cinta Laura Belum Ingin Menikah, Pilih Lebih Fokus Karier dan Bisnis
Menurutnya, saling mengenal merupakan awal dari integrasi di masa depan.
Pembukaan Latsitardanus berlangsung di Lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur NTB dengan Panglima TNI Andika Perkasa sebagai inspektur upacara.
Hal yang menarik perhatian tamu dan masyarakat yang hadir adalah Panglima TNI mengubah formasi barisan.
Awalnya saat gladi bersih, barisan taruna menghadap ke depan panggung para tamu.
Jenderal Andika Perkasa meminta mereka ubah formasi membentuk huruf U.
Tidak berhenti di sana, saat sambutan Jenderal Andika Perkasa meminta para taruna duduk dalam barisan dengan posisi yang nyaman.
Tentu kondisi ini tidak seperti upacara pada biasanya. Selama acara berlangsung para taruna duduk di rumput hijau Lapangan Bumi Gora.
Acara dirangkaian dengan penampilan budaya Sasak berupa gendang beleq dan drum band dari Akademi Militer.
Saat para taruna beraksi, masyarakat dioerbolehkan memasuki lapangan Bumi Gora untuk menikmati tabuhan drumband maupun gendang beleq.
Selesai acara pembukaan, dilanjutkan dengan kirab semua taruna dari kantor Gubernur hingga Mayura Cakranegara.
Diikuti 1.193 peserta
Latihan Integritas Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) XLII tahun 2022 di NTB diikuti 1.193 peserta.
Mereka terdiri dari taruna Akmil 287 orang, taruna Akademi Angkatan Laut 106 orang, taruna Akademi Angkatan Udara 108 orang.
Kemudian taruna Akademi Kepolisian 246 orang, Praja IPDN 100 orang, Mahasiswa se-NTB 100 orang, serta pengasuh dan pendamping 246 orang.
"Kegiatan ini merupakan momen untuk melatih diri para taruna, praja dan mahasiswa serta masyarakat untuk mempunyai integritas tinggi, sehingga tertanam jiwa untuk bersama-sama dalam membangun daerah masing-masing," kata Panglima TNI Andika Perkasa.
(*)
