Pesan Wakil Direktur Umum RS Soedjono Selong untuk Para Perawat di Lombok Timur

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM,LOMBOK TIMUR - Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Lombok Timur dalam waktu dekat akan melakukan pemilihan kepemimpinan.

Namun memilih pemimpin harus di barengi dengan seleksi yang mendalam, dikarenakan pentingnya peran yang akan dijalaninya.

Inilah yang mejadi perhatian dari Wakil Direktur Umum dan Keuangan Rumah Sakit dr Soedjono Selong Lalu Jamiri.

Baca juga: Jadwal Lengkap Mandalika Track Day di Sirkuit Mandalika 21-22 Mei 2022

"Memilih pemimpin dalam persatuan perawat Nasional Indonesia yang khususnya di Lotim ini tentu dengan melihat kemampuan yang di miliki calon pemimpin itu sendiri, terlebih ini soal kesehatan dan keselamatan manusia," ujarnya Rabu (11/5/2022).

Lalu Jamiri yang memulai bekerja sebagai perawat dari sejak tahun 1994 di RSUD dr Soedjono tersebut lebih jauh menerangkan, sejatinya pemilihan pemimpin Forum Persatuan Perawat nantinya mengikuti mekanisme yang sesuai dengan Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/ART).

"Pemilihan akan dilakukan sekitar bulan Juni mendatang. Tentu melalui forum, apakah nantinya dengan melalui penjaringan ataukah dengan penunjukan, dan atau melalui Rakerda," urainya.

Diharapkan, pemilihan pemimpin forum nantinya betul-betul selektif dan menjunjung azas demokrasi.

Semua perawat yang ada di Lombok Timur menurutnya bisa memilih calon yang mampu membawa visi dan misinya terutama memperjuangkan kesejahteraan perawat.

"Kolaborasi dan kerja sama dengan pemerintah daerah juga bagian dari sebuah keharusan yang harus dibangun. Melaksanakan program pemerintah itu juga dikedepankan," jelasnya.

Ia mengimbau, semua perawat agar tetap melaksanakan tugas dan pelayanan dengan baik terhadap masyarakat.

Baca juga: Lombok FC Kini Punya Lapangan Sepakbola Milik Sendiri, Gunakan Rumput Berstandar Internasional

Bagi Jamiri, perawat adalah suatu profesi yang difokuskan pada perawatan individu, keluarga, dan komunitas yang bertanggung jawab dalam peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, serta pelayanan terhadap pasien.

"Sebagai edukator, di mana perawat dalam hal ini akan memberikan pengetahuan mengenai kesehatan, gejala, hingga tindakan yang perlu diambil untuk menambah perilaku hidup sehat pada pasien. Sebagai koordinator, di mana peeawat akan mengoordinasikan pelayanan kesehatan yang terbaik untuk pasien" pungkasnya.

(*)