Berita Lombok Tengah
Polsek Kopang Lombok Tengah Amankan Miras Jenis Tuak dari Desa Berinding dan Kopang Rembiga
Miras jenis tuak yang diamankan oleh Polsek Kopang tersebut, saat ditemukam sudah terkemas rapi.
Penulis: Lalu M Gitan Prahana | Editor: Lalu Helmi
Laporan Wartawan Tribunlombok.com Lalu M Gitan Prahana
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Anggota Polsek Kopang, Polres Lombok Tengah melaksanaan Kegiatan rutin yang ditingkatkan (KYRD).
Kegiatan yang dilaksanakan pada, Kamis (7/4/2022) sore tersebut, berhasil mengamankan miras jenis tuak dari tangan terduga penjual inisial A yang beralamatkan Desa Kopang Rembiga, Lombok Tengah.
Miras jenis tuak yang diamankan oleh Polsek Kopang tersebut, saat ditemukam sudah terkemas rapi.
Baca juga: Raup Puluhan Juta Sekali Panen Jagung, Masyarakat Lombok Tengah Sumringah
Baca juga: Warga Bima Ini Ngaku Ditipu Investasi di Bank Sinarmas, Uang Puluhan Juta Terancam Raib
"Pengemasan menggunakan 4 buah dus besar, di mana masing-masing dus berisi 34 botol mineral ukuran 1,5 liter," terang Kapolsek Kopang, AKP Suherdi, Jumat (8/4/2022).
Tidak sampai di sana, anggota Polsek Kopang juga menyasar tempat kedua yang diduga sama, menjual miras jenis tuak.
Lokasi kedua ini, berada di Desa Persiapan Berinding dengan penjual inisial M.
"Dari penjual tersebut, kami berhasil mengamankan miras jenis tuak sebanyak 3 botol mineral ukuran 1,5 liter," lanjut AKP Suherdi.
Pihaknya mengakatakan bahwa operasi tersebut merupakan upaya yang dilakukan untuk menciptakan situasi kondusif pada bulan suci Ramadhan ini.
AKP Suherdi menjelaskan bahwa semua barang bukti minuman keras jenis tuak yang sudah disita dan diamankan ke Polsek Kopang untuk di musnahkan.
"Selain miras kami juga melakukan operasi lainnya seperti barang berbahaya berupa, sajam, petasan, narkoba serta balap liar" ungkap Kapolsek.
Kegiatan rutin yang ditingkatkan ini mengedepankan upaya preventif.
Guna dapat mencegah terjadinya closed spaces (ruangan dengan sirkulasi udara tertutup), crowded places (tempat yang ramai dan padat) dan close contact (kegiatan yang dilakukan dalam jarak dekat antara sesama manusia).
"Selain itu yang tidak kalah penting adalah menghimbau masyarakat untuk terud meningkatkan prokes, guna menekan penyebaran virus covid 19," tutup AKP Suherdi.
(*)