Penampakan Robot Pembersih Atap Kabah yang Miliki Daya Hisap 2.000 Pascal

TRIBUNLOMBOK.COM, RIYADH - Sebanyak lima robot penyedot debu telah dioperasikan untuk membersihkan dan mensterilkan atap kabah ( kakbah).

Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjid Suci Arab Saudi menjelaskan, dengan memanfaatkan alat itu, alokasi waktu untuk membersihkan atap kabah menjadi hanya 20 menit per tahap.

Baca juga: Arab Saudi Tak Izinkan Masjid Pakai Pengeras Suara Eksternal Saat Shalat Selama Ramadhan

Baca juga: Arab Saudi Mulai Puasa Pada 2 April, Indonesia 3 April: Mengapa Penentuan Awal Ramadhan Berbeda?

Menurut Wakil Sekretaris Kepresidenan untuk Layanan, Urusan Lapangan, dan Pencegahan Lingkungan Mohammed Bin Musleh Al-Jabiri, robot vakum bekerja melalui aplikasi cerdas dan secara manual.

Dilansir dari Saudi Gazeete, dimensin robot itu adalah 40x40x10 cm, dengan waktu pengisian daya selama 4 jam, dan sanggup bekerja selama 3 jam.

Al-Jabiri mencatat robot vakum dapat mencakup area seluas 180 meter persegi dalam 3 jam. Alat ini memiliki daya hisap 2.000 pascal dengan penampung debu 400 mL, dan penampung air 250 mL.

Robot penyedot debu tersebut memiliki tiga kecepatan untuk fungsi menyapu dan mengepel yang bekerja melalui peta kecerdasan buatan.

Menurut Al-Jabiri, perangkat dan teknologi modern ini disediakan untuk membersihkan kakbah pada khususnya.

Alat ini diharapkan dapat menjaga kualitas dan keamanan marmer, serta menghilangkan residu debu dengan optimal.

Dia mengakui Kepresidenan juga tertarik untuk menyediakan teknologi terbaru untuk mensterilkan Masjidil Haram, karena teknologi ini berkontribusi untuk mempercepat tugas dengan biaya lebih rendah.

Al-Jabiri menyampaikan, bahwa semua tim pekerja akan dispesialisasikan dan dilatih untuk melayani Masjidil Haram dan para pengunjungnya.

Pembersihan atap kabah dilakukan tim teknis khusus Saudi menurut jadwal waktu yang telah ditentukan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul Penampakan Robot Penyedot Debu yang Dipakai untuk Bersihkan Atap Kakbah