MotoGP Mandalika 2022
DPRD Lotim Sebut Pemkab Belum Maksimal Manfaatkan Even MotoGP Mandalika, Harus Keluar Zona Nyaman
Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Lombok Timur, Marnan S Pd, mendorong pemerintah Kabupaten Lombok Timur keluar dari zona nyaman
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM,LOMBOK TIMUR - Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Lombok Timur, Marnan S Pd, mendorong pemerintah Kabupaten Lombok Timur keluar dari zona nyaman.
Kemudian terus bergerak menemukan tantangan baru yang diharapkan bisa memberi harapan baru yang lebih baik.
Hal itu untuk menyambut penggelaran MotoGP Mandalika yang akan berlangsung 18-20 Maret 2022 mendatang.
"Dengan event yang premium maka seharusnya bisa didukung dengan kebijakan yang bisa memaksimalkan momentum," ucapnya kepada TribunLombok.com, Rabu (16/4/2022).
Baca juga: Jadi Gerai Penukaran Tiket MotoGP Mandalika 2022, Eks Bandara Selaparang Sudah Padat Sejak Malam
"Catatan lain tentang Lotim adalah bagaimana kita mau bergerak dari zona nyaman ke menantang," sambungnya.
Menurutnya banyak yang belum sepenuhnya dimaksimalkan, satu di antaranya adalah pemaksimalan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Lombok Timur merupakan daerah dengan jumlah penduduk terpadat di Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan jumlah UMKM sebanyak 22.981.
Tetapi UMKM yang hanya bisa mengikuti ajang pameran di sirkuit Mandalika hanya 2 orang.
Baca juga: Bertemu Presiden Jokowi, Marc Marquez Bilang Sudah Tak Sabar Balapan di Mandalika
"Kegagalan menurut saya karena Lotim tidak bisa sepenuhnya memaksimalkan momentum, hal ini juga disebabkan oleh konektifitas yang masih minim antar daerah, konektifitas harus terus dibangun, baik itu di pariwisata dan dan di bidang lainnya," ucapnya.
Lebih lanjut menurutnya di Lombok Timur masih kesannya sendiri sendiri.
Kebijakan yang seharusnya melibatkan semua pihak masih belum terkordinir dengan baik.
"Pernah ada yang usulkan mengenai pembuatan kereta gantung ekas ke mandalika, untuk menjalin konektifitas antar daerah, karna ini merupakan sesuatu yang memang harus di perhatikan," ungkapnya.
Harapannya ke depannya, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur sudah mulai berbenah dan yang utama adalah membangun konektifitas antar daerah.
Terutama dengan daerah yang menjalankan event besar seperti MotoGP Mandalika di Lombok Tengah, dan MXGP Samota di Sumbawa.
(*)