Jelang MotoGP Mandalika 2022, Pengguna Jalan di Batu Layar Mendapat Layanan Vaksinasi Mobile
Jelang event MotoGP Mandalika 2022, pengguna jalan di Batu Layar, Lombok Barat, mendapat layanan vaksin secata mobile, Sabtu (12/3/2022).
Penulis: Robbyan Abel Ramdhon | Editor: Lalu Helmi
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Robbyan Abel Ramdhon
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT - Jelang MotoGP Mandalika 2022, pengguna jalan di Batu Layar, Lombok Barat, mendapat layanan vaksin secata mobile, Sabtu (12/3/2022).
Kegiatan ini merupakan upaya untuk mempercepat vaksinasi covid-19 dosis I, II dan III terhadap masyarakat, yang dilakukan secara mobile oleh tim gabungan dari Polsek Batu Layar, Staf Kecamatan Batu Layar, dan Staf Puskesmas Meninting.
Kegiatan ini menerapkan sistem 'hunting' terhadap pengendara kendaraan bermotor.
Baca juga: Daftar Toko Oleh-oleh di Kawasan Senggigi untuk Penonton MotoGP Mandalika 2022
Baca juga: 5 Layar Lebar Tersedia di Sirkuit Mandalika untuk Penonton MotoGP 2022
Beberapa titik di antaranya depan Kantor Camat Batu Layar dan area parkir Pertomian Kompleks Bale Pelangi Sandik.
Kapolsek Batulayar, Kompol Priyo Suhartono, mengatakan cara ini cukup efektif dalam mendorong capaian vaksinasi di wilayahnya.
“Dalam kegiatan penertiban terkait penerapan protokol kesehatan, kami menyiapkan Tim Nakes untuk memberikan layanan vaksinasi kepada masyarakat yang belum melakukan vaksin,” ungkapnya.
Dalam hal ini melibatkan Tin Nakes dari UPT BLUD Puskesmas Meninting, yang sekaligus melayani vaksinasi covid-19 dosis I, II dan III terhadap masyarakat Kecamatan Batu Layar.
“Bilamana ditemukan warga masyarakat yang belum vaksin dosis I, II maupun III, maka akan diarahkan untuk menuju ke tempat pelayanan vaksin yang telah disediakan,” imbuhnya.
Dalam kegiatan layanan vaksin secara mobile ini, akan dilakukan dua kali dalam sehari, yaitu pada pagi hari dan sore hari.
“Sehingga untuk capaian hari ini secara keseluruhan sebanyak 210 orang, terdiri dari, dosis I umur 6-11 tahun sebanyak 1 orang, dosis II umur 6-11 tahun 3 orang, sementara untuk masyarakat umum dosis pertama 21 Orang, dosis kedua 51 orang, dan vaksinasi dosis ketiga atau booster sebanyak 134 orang,” paparnya.
Untuk mekanisme pelaksanaan, diterapkan cara yang sama dengan gerai vaksinasi pada umumnya, yang diawali dengan pendaftaran dan diregistrasi oleh petugas.
“Selanjutnya masyarakat akan menjalani screening atau pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu untuk mengetahui tekanan darah serta diagnosis penyakit yang diderita,” katanya.
Seperti jantung, diabetes dan ginjal, guna memastikan keamanan dalam pelaksanaan vaksinasi covid-19 jenis Sinovac, Pfhizer dan Astra Zeneca ini.
“Setelah disuntik vaksin, masyarakat akan diobservasi selama 30 menit, selanjutnya peserta vaksin diberikan sertifikat vaksinasi dosis I, II dan III sebagai tanda bukti masyarakat sudah di vaksin,” tutupnya.
Selain membuka gerai mobile di dua lokasi tersebut, gerai vaksinasi di Puskesmas Meninting juga tetap melakukan pelayanan vaksin seperti biasa.
(*)
