MotoGP Mandalika 2022

Nuansa Nasionalisme di Sirkuit Mandalika, Kursi Penonton Bermotif Bendera Merah Putih

Kursi tribun penonton di tikungan 14 dan 15 Sirkuit Mandalika memiliki motif bendera merah putih. Pengaturan ini menambah nuansa nasionalisme.

Penulis: Sinto | Editor: Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
Susunan kursi tribun penonton di Sirkuit Mandalika dengan motif bendara merah putih berkibar, Kamis, 3 Maret 2022. 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Terdapat nuansa nasionalisme di tikungan 14 menuju tikungan 15 Sirkuit Mandalika.

Tribun penonton standar atau reguler grandstand memiliki kursi unik dengan bendera merah putih berkibar di seluruh area kursi tribun.

Bukan bendera merah putih yang berkibar namun kursi-kursi di tribun ini memiliki cat berwarna merah putih.

Di kursi penonton dengan panjang hampir dua kilometer ini terlihat gelombang bendera merah putih jika dilihat dari pantauan udara.

Rinto (28), selaku mandor pembangunan tribun penonton ini menyampaikan, kursi tribun ini berwarna merah putih untuk menambah euforia keseruan menonton Sirkuit Mandalika.

Setelah 26 tahun silam kini MotoGP kembali diselenggarakan di Indonesia.

Baca juga: Proyek Pengembangan Rampung, Bandara Lombok Siap Sambut Gelaran MotoGP Mandalika 2022

Baca juga: Tiket MotoGP Mandalika Untuk Warga Lokal NTB Bakal Dipangkas Sampai Setengah Harga

Meski tribun penonton ini tidak memiliki kanopi atau payung, namun bendera merah putih yang berkibar dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton.

"Kami tentunya akan memberikan pelayanan terbaik meskipun harga tribun ini merupakan yang termurah," jelasnya, saat diwawancarai Tribunlombok.com, Jumat, 4 Maret 2022.

Susunan kursi tribun penonton di Sirkuit Mandalika dengan motif bendara merah putih berkibar, Kamis, 3 Maret 2022.
Susunan kursi tribun penonton di Sirkuit Mandalika dengan motif bendara merah putih berkibar, Kamis, 3 Maret 2022. (TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO)

Rinto menyampaikan, jika progres pembangunan tribun sudah mendekati 95 persen.

Hanya perlu dilakukan penyelesaian akhir berupa pemasangan pagar pengaman atau pagar pembatas.

Selain itu pula para pekerja proyek memastikan kekuatan baut yang terpasang.

Hal ini dikarenakan standard grandstand ini bisa dibongkar pasang.

Tampak para pekerja tengah sibuk membangun tribun penonton saat para pembalap MotoGP ngebut di Sirkuit Mandalika, pada sesi tes pramusim, 11-13 Februari 2022.
Tampak para pekerja tengah sibuk membangun tribun penonton saat para pembalap MotoGP ngebut di Sirkuit Mandalika, pada sesi tes pramusim, 11-13 Februari 2022. (TRIBUNLOMBOK.COM/REZA EKA ADI NUGRAHA)

"Ini bisa permanen bisa juga dibongkar pasang. Permanen dalam arti dibiarkan terus disini berarti permanen. Kalau bongkar juga bisa," tambahnya.

Meski tidak memiliki atap namun pekerja proyek akan selalu memastikan kenyamanan penonton saat membeli tiket tribun ini.

Nantinya di seluruh area akan dipasang toilet portabel.

Meski terletak di luar sirkuit namun nantinya akan ada penjaga keamanan dan tiketing yang selalu memastikan kebutuhan dari para penonton.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved