Rangkaian Hari Raya Nyepi, Dipastikan Tidak Ada Arak-arakan Ogoh-ogoh di Lombok Barat

Umat Hindu Lombok Barat menggelar kegiatan melasti di Pantai Endo, Dusun Taman, Desa Taman Ayu, Kecamatan Gerung

Penulis: Robbyan Abel Ramdhon | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Doc. Humas Polres Lobar
Suasana acara Melasti di Pantai Endo, Lombok Barat, Senin (28/2/2022). 

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Robbyan Abel Ramdhon

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK UTARA - Umat Hindu Lombok Barat menggelar kegiatan melasti di Pantai Endo, Dusun Taman, Desa Taman Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Senin (28/2/2022).

Upacara Melasti merupakan rangkaian hari raya nyepi tahun saka 1944 masehi, dengan diisi upacara persembahyangan bersama.

Ketua panitia Hari Besar Hindu, Gede Merakih, berharap melalui upacara ini, pandemi dapat segera berlalu.

“Kami melaksanakan upacara melasti yang merupakan rangkaian hari raya nyepi, mudah-mudahan dengan pelaksanaan kegiatan ini bisa cepat menghilangkan Pandemi ini,” katanya.

Baca juga: Upacara Melasti Umat Hindu, Aparat Kepolisian Beri Pengamanan

Ia menjelaskan kegiatan ini tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, tanpa mengurangi makna dan tujuan dari pelaksanaan upacara.

Ketua PHDI Kabupaten Lombok Barat melalui Sekretaris PHDI Kabupaten Lombok Barat, Dewa Nyoman Alit memastikan pengerupukan atau persembahyangan dilaksanakan di masing-masing banjar.

“Sehingga dipastikan tidak ada arak-arakan ogoh-ogoh di Lombok Barat, karena pengerupukan persembahyangan dilaksanakan di masing-masing banjar,” ungkapnya.

Demikian juga dalam kegiatan Melasti di Kabupaten Lombok Barat, lokasi persembahyangan dibagi menjadi beberapa tempat untuk wilayah selatan Gerung, Kediri, Kuripan dan Lembar.

Baca juga: GP ANSOR Lombok Tengah Nilai Pernyataan Menag Hanya Disinformasi

“Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya kerumunan saat pelaksanaan upacara, sehingga rangkaian nyepi diharapkan tetap berjalan lancar, demikian juga dengan upaya pencegahan penyebaran Covid-19,” katanya.

Sementara itu, Kapolsek Gerung AKP Syarifuddin Zohri mengatakan, untuk pengamanan dipantau langsung personel Polsek Gerung.

“Dalam pengamanan melakukan himbauan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, di tengah masa panemi saat ini,” ungkapnya.

Untuk di wilayah Gerung sendiri, Kapolsek mengatakan tidak ada perayaan ogoh-ogoh, karena masih dalam masa pandemi Covid-19.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved