Sirkuit Mandalika
Danrem 162/WB Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan Kunjungan Kerja Presiden RI ke Sirkuit Mandalika
Danrem 162/Wira Bhakti (WB) Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede memimpin apel gelar pasukan pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo.
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Danrem 162/Wira Bhakti (WB) Kolonel Czi Lalu Rudy Irham Srigede memimpin apel gelar pasukan pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo, Rabu (12/1/2022).
Apel gelar pasukan ini dilaksanakan di Lapangan Angkasa Pura I Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid di Praya, Lombok Tengah.
Presiden Jokowi dijadwalkan meninjau kesiapan penyelenggaran MotoGP Mandalika 2022.
Lalu Rudy mengatakan, Presiden RI akan melaksanakan kunjungan kerja selama 2 hari di NTB.
Pada Kamis (13/1/2022), dimulai dengan memantau kondisi BIZAM sebagai salah satu koridor pintu masuk penonton MotoGP Mandalika ke Pulau Lombok.
Kemudian Presiden RI meninjau homestay untuk penginapan penonton MotoGP Mandalika.
Termasuk melihat langsung kesiapan terakhir Sirkuit Mandalika.
Baca juga: Kesaksian RT Soal Pria Penendang Sesajen di Lumajang: Kalem & Sopan, Tapi Belum Pernah Kerja Bakti
Selanjutnya pada Jumat (14/1/2022), Presiden RI akan meresmikan Bendungan Bintang Bano di kabupaten Sumbawa Barat.
Lalu Rudy bertindak selaku Komandan Satgas Pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden RI di Wilayah Provinsi NTB.
“Apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengecek sejauh mana tingkat kesiapan pasukan pengamanan yang disesuaikan dengan prosedur tetap Pengamanan VVIP yang berlaku,” ucapnya.
Komposisi pasukan Satgas terdiri dari 17 Subsatgas.
Antara lain, Subsatgas BIZAM, Sirkuit Mandalika, Kawasan Kuta Mandalika.
Homestay Desa Gerupuk, Hotel Pullman dan Rumah makan Keker Mandalika, Hotel Novotel, Inconigto I, Inconigto II.
Pam Route, Perairan, Intel, Komlek, Banmin, Walakir, Medis, Pam Tirai Mobile dan Pam Instalasi.
Putera daerah Lombok Tengah ini memastikan sinergisitas dan kerjasama antara TNI-Polri bersama unsur pengamanan lainnya.
Lalu Rudy mengatakan, pengalaman VVIP Presiden RI sudah kerap dilaksanakan bersama.
“Namun, dalam setiap pengamanan VVIP harus tetap diperlakukan sebagai operasi baru tanpa ada istilah rutinitas,” tegasnya.
Konsekuensinya, segala sesuatu terkait pengamanan harus benar-benar disiapkan.
Baca juga: Menteri Sandiaga Uno Cek Sirkuit Mandalika, Gandeng Animal Lovers Tangani Anjing Liar
Baca juga: Realisasi PAD 2021 Kota Mataram Lampaui Target, Disumbang Pajak Hotel Berkat Okupansi WSBK Mandalika
Mulai dari tahap perencanaan sampai dengan akhir kegiatan.
Danrem mengingatkan semua unsur Satgas memahami dan menguasai prosedur tetap pengamanan VVIP.
“Sesuai fungsi dan tanggung jawab masing-masing, memegang teguh disiplin, dan rantai komando, melakukan koordinasi yang maksimal dengan unsur pengamanan lainnya serta melaporkan perkembangan situasi dan hal-hal menonjol selama pelaksanaan tugas,” jelas Lalu Rudy.
Operasi pengamanan VVIP ini juga akan selalu bersentuhan dengan masyarakat.
"Selama bertugas, tetap perhatikan faktor keamanan, jaga kesehatan serta selalu mengedepankan protokol kesehatan untuk mencegah agar tidak terpapar Covid-19," kata Danrem.
Apel gelar pasukan ini dihadiri Wakapolda NTB Brigjen Pol Ruslan Aspan, Danlanal Mataram Kolonel Laut (P) Djawara Heny Twies Whimbo, Danlanud Zainuddin Abdul Majid Kolonel Pnb Khairun Aslam.
Sekda Provinsi NTB NTB Lalu Gita Ariyadi, Kasrem 162/WB Kolonel Inf Sudarwo Aris Nurcahyo, Kabasarnas Mataram Nanang Sigit, Kepala BMKG BIZAM Cucu Kusmayanto dan General Manager BIZAM Nugroho Jati.
Berita terkini di NTB lainnya.
(*)