Virus Corona di NTB
Tren Penanganan Covid-19 NTB Membaik, Testing 4 Daerah Ini Belum Memadai
Berbagai indikator penanganan Covid-19 seperti tracing, testing, dan treatment (3T) di seluruh kabupaten kota se-NTB diklaim membaik
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Berbagai indikator penanganan Covid-19 seperti tracing, testing, dan treatment (3T) di seluruh kabupaten kota se-NTB diklaim membaik.
Begitu juga dengan isolasi pasien positif dan karantina bagi pasien kontak erat.
Pembatasan mobilitas masyarakat, penyaluran bantuan, dan program vaksinasi di NTB berjalan dengan baik.
"Tentu capaian ini berkat kerja keras semua pihak, terutama pak kapolda dan Danrem 162 WB beserta jajaran babinsa dan babinkamtimbas," kata Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah, saat memimpin rakor percepatan dan evaluasi penanganan Covid-19, secara virtual, di ruang rapat utama kantor gubernur NTB, Senin (30/8/2021).
Rohmi menyebutkan, cakupan testing atau tes Covid-19 terus mengalami peningkatan.
Dari awalnya sangat sulit untuk mencapai 1/1000 orang penduduk per pekan.
”Kini target tersebut terlampaui,” katanya.
Baca juga: Kasus Covid-19 NTB Diklaim Melandai, Wakil Gubernur Ingatkan Tidak Abaikan Prokes
Baca juga: Total 801 Orang Meninggal Akibat Covid-19 di NTB
Di mana cakupan testing mencapai 1,99/1000 penduduk. Sehingga masuk dalam kelompok memadai.
”Seiring meningkatkannya cakupan testing, positif rate juga mengalami perbaikan,” katanya.
Tonton juga:
Pada pekan terkahir positif rate 4,87 persen dan masuk kategori sedang.
Sebagian besar kabupaten kota telah melakukan testing dengan cakupan memadai.
Kecuali empat daerah yakni Kabupaten Bima, Lombok Tengah, Sumbawa, dan Lombok Timur.
"Dengan peningkatan testing diharapkan paositif rate akan terus mengalami penurunan sampai level memadai," harapnya.