Asik Mabuk Minum Obat Batuk, 3 Remaja di Sumbawa Diangkut Polisi
Tiga remaja Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditangkap polisi saat sedang asik mabuk minuman obat batuk.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Tiga remaja Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) ditangkap polisi saat sedang asik mabuk minuman yang dicampur obat batuk.
Mereka terciduk tim patroli Samapta Polres Sumbawa, di salah satu lahan kosong wilayah Samota, Kecamatan Brangbiji, Minggu (29/8/2021).
Kasat Samapta Iptu Mulyadi melalui Kasi Humas Akp Sumardi mengatakan, saat itu petugas patroli mendapat laporan dari masyarakat.
Bahwa di lahan kosong, Jalan Lintas Samota sering digunakan anak muda mengkonsumsi minuman keras.
"Berbekal informasi tersebut patugas patroli kemudian langsung menuju lokasi tersebut," terangnya.
Setelah sampai di lokasi, petugas menemukan tiga orang remaja sedang asik mabuk mengkonsumsi minuman obat batuk.
Baca juga: SKD CPNS NTB Mulai Bulan September 2021, Persiapkan Berkas yang Wajib Dibawa Peserta
"Saat diinterogasi ketiga remaja itu tak mampu menjawab ketika ditanya alasannya mengkonsumsi komix," ucapnya.
Selanjutnya ketiga remaja tersebut dibawa dan diamankan ke Mapolres Sumbawa.
"Kita lakukan pembinaan dan membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya serta memanggil orang tua untuk dijemput,“ ungkapnya.
Selain mengamankan ketiga remaja, Unit Patroli Samapta juga turut mengamankan barang bukti berupa 1 kotak obat batuk, 1 botol berisi minuman energi, serta 1 buah speaker bluetooth.
Kasi Humas Akp Sumardi menghimbau seluruh masyarakat, khususnya kepada orang tua lebih memperhatikan anak-anaknya.
Baca juga: Curi Sepeda Motor, Pria Lombok Tengah Ini Ditangkap di Rumah Mertuanya
Baca juga: Perselisihan Pemuda Picu Bentrok Warga di Bima, Diwarnai Hoax Korban Meninggal
Sehingga terhindar dari pergaulan yang tidak baik.
Apalagi meminum obat secara berlebihan.
Tentu tidak baik dan sangat membahayakan untuk tubuh.
"Selain mengganggu pikiran, juga bisa merusak organ tubuh dalam," pungkasnya.
Berita terkini di NTB lainnya.
(*)