Bocah 4,5 Tahun Tewas Tenggelam di Air Terjun Babak Pelangi Lombok Tengah

Bocah tewas tenggelam kembali terjadi di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Penulis: Sirtupillaili | Editor: wulanndari
Dok. Polres Loteng
TENGGELAM: Jasad bocah yang tewas tenggelam di lokasi pemandian air terjun Babak Pelangi, Lombok Tengah, Sabtu (14/8/2021). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Bocah tewas tenggelam kembali terjadi di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Kali ini, bocah berusia 4,5 tahun atas nama Haris Athar mengalami nasib malang. 

Ia tewas tenggelam saat berwisata di air terjun Babak Pelangi, Desa Lantan, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah, Sabtu (14/8/2021), pukul 16.30 Wita.

Terkait isiden tersebut, Kapolsek Batukliang Utara Iptu Sri Bagyo menjelaskan, Haris Athar sebelumnya datang ke air terjun Babak Pelangi bersama ibunya Meti Nurhasanah (30) dan kakaknya korban Abdul Hafiz Maulana (10). 

Mereka kemudian mandi bersama di kolam air terjun. 

"Korban bersama ibunya sempat naik dari kolam karena merasa kedinginan dan sekaligus makan siang bersama," kata Kapolsek BKU Iptu Sri Bagyo, Senin (16/8/2021). 

Saat memasuki waktu asar, kata Kapolsek, ibu korban hendak salat dan meninggalkan anaknya mandi di kolam bersama kakaknya Abdul Hafiz Maulana.

Setelah salat Asar, warga Dusun Pancor Dao Desa Aik Darek, Kecamatan Batukliang tersebut kaget tidak menemukan anaknya di sekitar kolam pemandian. 

Dia bersama kakak korban berusaha melakukan pencarian namun tidak kunjung bertemu. 

Setelah mencari ke semua tempat, kakak korban kemudian memberitahukan ibunya bahwa adiknya Haris Athar berada di dasar kolam.

Tanpa pikir panjang, ibu korban melompat ke kolam berusaha menyelamatkan anaknya. 

Namun karena sang ibu tidak bisa berenang, dia gagal mendapatkan anaknya yang sudah tenggelam di dasar kolam.

Tubuh korban kemudian berhasil dievakuasi pengunjung lain yang masih berada di sekitar air terjun.

Dia langsung membawa anaknya ke Pustu Desa Lantan untuk mendapatkan pertolongan. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved