Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 2 SD Halaman 35 sampai 39 Pembelajaran 5 Tema 1 Subtema 1
Simak Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 2 SD, Halaman 35 sampai 39 Pembelajaran 5 Tema 1 Subtema 1.
Penulis: Wulan Kurnia Putri | Editor: wulanndari
TRIBUNLOMBOK.COM - Simak Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 2 SD, Halaman 35 sampai 39 Pembelajaran 5 Tema 1 Subtema 1.
Buku Tematik Tema 1 berjudul Hidup Rukun.
Subtema 1 dalam Buku Tematik Tema 1 adalah Hidup Rukun di Rumah.
Sebelum melihat kunci jawaban, sebaiknya siswa memahami terlebih dahulu kemudian menjawabnya sendiri.
Kunci jawaban hanya sebagai panduan bagi orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 1 Subtema 3 Pembelajaran 2 Halaman 133 hingga 141
Kunci Jawaban Buku Siswa Kelas 2 Tema 1 Halaman 35 Subtema 1 Pembelajaran 5
Bagaimana agar tugas itu dapat diselesaikan dengan baik?
Alternatif Jawaban :
1. Melakukan kerja sama yang baik
2. Membagi tugas dengan adil
Ayo Berdiskusi
Bacalah teks berikut!
Kebersihan rumah tempat tinggal Udin selalu terjaga. Setiap anggota keluarga bertugas menjaga lingkungan rumah. Udin dan Mutiara bertugas menjaga keindahan halaman rumah. Mereka melaksanakan tugas dengan cara bekerja sama.
Udin menyiram tanaman. Mutiara menyapu halaman. Halaman rumah selalu indah dan rapi. Ayah dan ibu senang karena anak-anaknya cepat kaki ringan tangan.
Kunci Jawaban Buku Siswa Kelas 2 Tema 1 Halaman 36 dan halaman 37 Subtema 1 Pembelajaran 5
Diskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut!
1. Mengapa halaman rumah Udin selalu indah dan rapi?
Alternatif Jawaban: Karena rutin dibersihkan dan dirawat dengan baik.
2. Apa akibatnya bila Udin dan Mutiara tidak bekerja sama?
Alternatif Jawaban: Pekerjaan akan lama selesainya
3. Apakah sikap Udin dan Mutiara menunjukkan pengamalan sila Pancasila?
Alternatif Jawaban: Iya, menunjukkan pengamalan sila dalam pancasila
4. Sila ke berapa?
Alternatif Jawaban: Sila ketiga, yaitu persatuan Indonesia
5. Jelaskan alasannya!
Alternatif Jawaban: Karena bekerjasama dalam menjalankan tugas akan mewujudkan hidup rukun
6. Menurut pendapatmu, apakah Udin dan Mutiara mengamalkan sila ketiga Pancasila? Jelaskan alasannya!
Alternatif Jawaban: Ya, karena bersatu dan bekerja sama dalam kebersihan rumah dan lingkungan
7. Tuliskan pengalamanmu di rumah dalam menerapkan sila ketiga Pancasila!
Alternatif Jawaban: Tidak bertengkar dengan saudara, membantu pekerjaan orang tua
8. Apa makna dari ungkapan cepat kaki ringan tangan
Alternatif Jawaban: Suka menolong
Ayo Mencoba
Ceritakan pengalamanmu dalam menerapkan sila ketiga Pancasila di rumah
Ayo Berlatih
Bacalah kalimat berikut!
1. Udin menjadi juara pertama lomba menggambar, tetapi ia tetap rendah hati.
2. Ayah dan ibu mengasihi buah hatinya.
3. Udin senang mendapat buah tangan dari ayah.
4. Udin dijuluki cepat kaki ringan tangan karena selalu mengerjakan tugas dengan baik.
5. Masalah harus diselesaikan dengan kepala dingin agar tidak terjadi pertengkaran.
Kunci Jawaban Buku Siswa Kelas 2 Tema 1 Halaman 38 Subtema 1 Pembelajaran 5
Tulislah arti ungkapan yang terdapat pada kalimat-kalimat di depan
Alternatif Jawaban:
1. rendah hati = tidak sombong
2. buah hati = Anak, anak kandung
3. buah tangan = oleh-oleh
4. cepat kaki ringan tangan = suka menolong
5. kepala dingin = sabar dan tenang
Udin dan Mutiara tidak hanya rukun dalam melaksanakan tugas. Mereka juga rukun dalam bermain. Sikap apa yang harus kita jaga ketika kita bermain?
Ayo Mencoba
Materi dan Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 1 Kelas 2 Halaman 35, 36, 37, 38 : Hidup Rukun di Rumah Pembelajaran 5 Subtema 1
Materi dan Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 1 Kelas 2 Halaman 35, 36, 37, 38 : Hidup Rukun di Rumah Pembelajaran 5 Subtema 1
Kegiatan Bersama Orang Tua
Orang tua berdiskusi dengan siswa tentang penerapan sila ketiga Pancasila.
Orang tua menekankan pentingnya kerja sama dengan anggota keluarga di rumah.
Kerja sama akan membangkitkan persatuan.
Disclaimer:
- Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(Tribunlombok.com)