Berita Lombok

Ruang Tunggu RSUD NTB Dipindah untuk Percepatan Layanan Pra-operasi

RSUD NTB memperpendek jadwal tunggu pemeriksaan pasien , kini dipindah ke ruang tunggu depan IGD

Penulis: Sirtupillaili | Editor: wulanndari
TribunLombok.com/Sirtupillaili
PERAWATAN: Suasana ruang isolasi pasien Covid-19 RSUD Kota Mataram - RSUD NTB memperpendek jadwal tunggu pemeriksaan pasien , kini dipindah ke ruang tunggu depan IGD 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi NTB memperpendek jadwal tunggu pemeriksaan pasien pra-operasi dan masuk ruang perawatan.

Caranya dengan memindahkan lokasi pemindaian pasien pra-operasi, semula di klinik TB MDR, kini dipindahkan ke ruang tunggu depan IGD.

Hal ini dianggap strategis untuk memberikan kenyamanan bagi pasien yang menjalani pemindaian pra-operasi.

"Pasien yang menjalani pemindaian tersebut lebih dekat dengan akses pendaftaran rawat inap dan tindakan (admisi) dan IGD sebagai antisipasi terjadinya kegawatdaruratan,” kata Direktur RSUD Provinsi NTB dr Lalu Herman Mahaputra, Senin (28/6/2021).

Untuk merealisasikan rencana tersebut, beberapa waktu terakhir dilakukan sosialisasi kepada pengguna ruang tunggu depan IGD RSUD NTB.

Baca juga: Warga Lombok Barat Antusias Ikut Vaksinasi Covid-19, Sehari 4.166 Orang Disuntik Vaksin

Baca juga: Gara-gara Rumput, Warga di Lombok Tengah Tewas setelah Saling Bacok  

Mereka difasilitasi pindah ke rumah singgah Gemilang yang lebih nyaman di area pusat kuliner RSUD Provinsi NTB.

Pihak RSUD juga telah menjalin kerja sama dengan beberapa rumah singgah relawan di sekitar rumah sakit.

"Ini untuk antisipasi jika pengguna layanan rumah singgah Gemilang melebihi kapasitas,” imbuhnya.

Pelayanan pemindaian di depan IGD juga mempertimbangkan akses swab pra-operasi yang harus dekat dengan IGD.

Sehingga ketika ada hasil tes positif Covid-19 cepat ditangani.

“Langkah ini juga sebagai upaya pengembangan layanan IGD dan  pre-hospital ke depannya," katanya.

Upaya itu, kata dr Herman, sangat membutuhkan kerja sama dan dukungan semua pihak.

"Semata-mata demi mewujudkan pelayanan yang paripurna bagi masyarakat NTB,” tandasnya.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi NTB Najamuddin Amy menjelaskan, Pemprov NTB tetap berkomitmen memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi seluruh masyarakat NTB.

Baca juga: Ada Vaksinasi Massal Gratis di Lombok Barat, Cukup Bawa KTP ke 12 Lokasi Ini 

Baca juga: Lowongan Kerja Lombok - Dibutuhkan Tenaga Administrasi untuk Lulusan D3, Ini Syaratnya

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved