Ini 14 Titik Lokasi Salat Id di Mataram, Lama Khutbah Maksimal 20 Menit
Bagi umat Islam yang ingin salat Idul Fitri 1442 Hijriyah berjamaah di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), 14 lokasi salat Id berikut ini bisa me
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Bagi umat Islam yang ingin salat Idul Fitri 1442 Hijriyah berjamaah di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), 14 lokasi salat Id berikut ini bisa menjadi pilihan.
Ke-14 lokasi salat Id ini disiapkan Pemerintah Provinsi NTB, lengkap dengan petugas imam dan khatibnya.
Lokasi pertama yakni di Masjid Hubbul Wathan, Islamic Center NTB. Bertindak selaku imam Ust H Jam'ul Khair dengan khatib Prof Dr H Fahrurrozi.
Berikutnya di Lapangan Bumi Gora, kantor Gubernur Provinsi NTB. Imam Abdul Hamid dengan khatib Abdul Fattah.
Lapangan Gajah Mada Polda NTB, imam Akhyar Makhsin dengan khatib TGH Lalu Ahmad Zainuri.
Baca juga: Mudik Dilarang, Warga Serbu Pusat Perbelanjaan di Mataram
Lapangan Trisula Gebang, Korem 162/WB, imam dan khatib H Nurdin.
Tonton Juga :
Pelataran Mataram Mall, Karang Jangkong. Selaku imam Ahmad Sanusi dengan khatib H Badrun Muslim.
Baca juga: Polresta Mataram Tangkap 39 Pencuri Selama Ramadhan, 13 Orang Masih Anak-anak
Halaman Rektor Universitas Mataram, dengan imam Abdul Wahab dan khatib Prof H Mansyur Ma'syum.
Masjid Ar-Rahman Amal Bhakti Muslim Pancasila, Swasta.
Selanjutnya di Masjid Al Muttaqin Islamic Center Cakranegara.
Masjid Jami' Al-Jihad Kelurahan Jempong Baru.
Masjid Al-Mustafa Muslihin, Pesinggahan Sekarbela.
Masjid Al Mubarak, Lingkungan Kekalik Baru.
Masjid Rahmatul Jannah, Lingkungan Taman Indah Mataram.
Masjid Al Mujahidin Lingkungan Taman Baru Mataram.
Baca juga: Antisipasi Pemudik, Polresta Mataram Lakukan Penyekatan di 3 Pintu Masuk Kota
Serta Masjid Arraisiah Bengaq Sekarbela.
Kepala Biro Kesra Setda Provinsi NTB Ahmad Masyhuri menjelaskan, pada dasarnya warga bisa salat Id di mana saja.
Tapi beberapa lokasi itu bisa menjadi alternatif bagi warga bila ingin berjamaah.
Lokasi yang disiapkan pemerintah tahun ini tidak terpusat di satu lokasi.
Tapi di beberapa lokasi yang sudah dipetakan tersebut.

Nanti beberapa kepala daerah dan tokoh masyarakat akan ada di tempat itu.
"Kita tidak ingin mengumpulkan tokoh-tokoh ini di satu tempat, nanti dikejar pengikut-pengikutnya," kata Masyhuri, Selasa (11/5/2021).
Pemprov NTB menyiapkan 14 lokasi agar para tokoh tersebut menyebar.
"Sehingga tidak terjadi kerumunan," katanya.
Mengenai pelaksanaan salat Id di tempat-tempat itu, dia memastikan sudah sesuai ketentuan protokol kesehatan.
Baca juga: Pusat Perbelanjaan Diserbu Warga Jelang Lebaran, Kapolresta Mataram Warning Pemilik Toko
Di antaranya, menyediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer, masuk ke masjid dengan mengatur jarak.
Jumlah jamaah yang dibolehkan hanya 50 persen dari kapasitas masjid.
"Kemudian lama khutbah maksimal 20 menit, bisa kurang," katanya.
Sementara ketentuan lainnya mengikuti protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19.
(*)