Lepas Pejabat Pensiun, Gubernur NTB: Setiap Akhir Merupakan Awal yang Baru
Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah mengingatkan seluruh jajarannya, bahwa jabatan yang diemban saat ini hanya sementara.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
Pelepasan berlangsung sederhana penuh keakraban saat acara berbuka puasa.
Pemerintah Provinsi NTB, lanjut Zulkieflimansyah, mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Lalu Bayu Widya.
Selama 30 tahun lebih mengabdi untuk bangsa, negara dan daerah.
"Kami atas nama pemerintah daerah sadar betul bahwa kita akan kehilangan sosok yang hangat dan sederhana," kata Zulkieflimansyah.
Sebagai ketua harian Majelis Adat Sasak (MAS), peran Bayu Windya sangat diharapkan dalam membangun daerah.
"Jadi abang, jangan jauh-jauh dari kita, bila ada hal-hal yang dibutuhkan oleh daerah, bisa kita mintakan bantuannya," harap Gubernur NTB.
Baca juga: TGB Ajak Warga NTB Doakan Kru Kapal Selam KRI Nanggala-402
Sementara itu, Lalu Bayu Widya mengapresiasi kehangatan dan keakraban untuk melepas masa baktinya.
Pengalaman menjadi abdi negara sudah dilaluinya di daerah, mulai di Kabupaten Dompu hingga kembali ke Pulau Lombok.
"Banyak pengalaman dan cerita kehidupan yang menyertainya bersama beberapa kepala OPD sejak awal menjadi PNS," sebutnya terharu.
Ia juga menyampaikan ucapakan terima kasih atas keakraban, kehangatan, dan komunikasi yang baik selama bersama Gubernur Zulkieflimansyah dan Wagub Sitti Rohmi Djalilah.
"Pak Gubernur ini merakyat, tidak ada sekat kepada semua orang," katanya.
Diakhir acara, Gubernur NTB memberikan tanda penghargaan berupa cindera mata dari Pemrov NTB.
(*)