Pria Tewas di Kuburan China Ternyata Dibunuh Pacar Sesama Jenis, Keluarga Berduka Padahal Mau Tobat
Pria yang ditemukan tewas di Kuburan China ternyata dibunuh pacar sesama jenis, pelaku emosi karena kepalanya terbentur saat hendak mesum.
"Suka lah dek kalau adek salat. Kayak dijatuhi gunung es mamak kalau adek berubah," katanya.
Namun, niat Eko Kurniawan untuk bertobat belum sempat terwujud.
Lelaki yang punya akun Facebook bernama Fitria Wijaya ini justru meninggal dunia dengan kondisi tragis.
Menurut polisi, Eko Kurniawan dihabisi oleh Hidayat (33), pacar sesama jenisnya.
"Sebelum meninggal pun dia sering nyanyi lagu religi itu," kata Kariyem.
Adapun lagu yang sering disenandungkan Eko Kurniawan berjudul Sepohon Kayu dan Pecah Seribu.
Lagu sepohon kayu merupakan ciptaan almarhum Ustaz Jefri Al-bukhori.
Lagu ini mengingatkan manusia akan kehidupan yang menjadi sia-sia kalau manusia tidak menjalankan ibadah salat.
"Sepohon kayu daunnya rimbun, lebat bunganya serta buahnya.
Walaupun hidup seribu tahun bila tak sembahyang apa gunanya," begitulah kiranya bait lagu tersebut.
Sebelum meninggal, Eko Kurniawan juga mengutarakan keinginannya untuk mengadakan arisan keluarga.
Saat acara itu, Eko Kurniawan berharap pihak keluarga memanjatkan doa bersama.
Namun belakangan, harapan itu pupus seiring kematian Eko Kurniawan.
Hidayat mengaku sudah tahu bahwa korban adalah seorang wanita pria (waria).
Saat diwawancarai di Mapolsek Delitua, ia menceritakan awal kejadian dirinya mau menuruti permintaan korban untuk berbuat mesum di semak-semak Kuburan Cina Delitua.