Ucapan Romantis Luhut Binsar untuk sang Istri Devi Pandjaitan yang Ultah, Ungkap Janji di Tahun 2024
Istri Luhut Binsar merayakan ulang tahun yang ke-70. Luhut mengungkapkan bahwa dirinya merasa beruntung karena mendapatkan sosok istri seperti Devi.
Hari ini, 71 tahun yang lalu wanita yang saya cintai dilahirkan ke dunia.
Namun di tahun ini saya harus menahan sebentar rasa rindu saya karena masih berada di karantina setelah perjalanan tugas dari Tiongkok dan belum bisa menemui nya untuk sekedar memberikan pelukan hangat.
Saya hanya bisa menuliskan pesan ini sembari menatap ke jendela tempat karantina dan membayangkan wajah yang tetap cantik meskipun semburat rambut putih nya semakin banyak.
Satu hal yang selalu saya ingat adalah bagaimana saya jatuh cinta sejak pertama kali saya bertemu dengannya di Bandung tahun 1965.
Dan betapa beruntungnya saya karena mendapatkan istri yang tidak hanya cerdas dan cantik, tetapi juga punya hati yang begitu ikhlas.
Sejak menikah di tanggal 27 November 1971, dan akhirnya dikaruniai 4 orang anak.
Saya paham bahwa tidak pernah mudah menjadi istri seorang prajurit TNI yang sering bertugas ke luar daerah.
Karena itu melihat anak cucu saya tumbuh dengan baik, membuat saya merasa berhutang pada istri saya .
Seseorang yang rela mengorbankan cita-cita pribadinya demi mendidik anak-anak dan menjaga keluarga.
Sebagai anak seorang Menteri di zaman Presiden Soekarno, meninggalkan segala kenyamanan hidupnya tentu bukanlah hal yang mudah, tapi semua itu ia lakukan dengan ikhlas.
Bagi saya, Devi Pandjaitan Br Simatupang, adalah Devi yang sama saya kenal 55 tahun yang lalu,
Dia tetap teman bicara saya yang terbaik, perempuan yang selalu percaya kepada saya, selalu mendukung dan memahami apapun pekerjaan saya.
Saya pernah berjanji padanya bahwa selesai masa jabatan saya di 2024 nanti,
saya tidak akan menjabat lagi karena saya berpikir sudah waktunya untuk istirahat dan fokus mengurus @yayasandel , cita-cita hidup kami.
Sekaligus saya ingin memberikan contoh bahwa sebagai pejabat negara, jika sudah purna tugas alangkah baiknya menikmati hidup dan tidak mengurusi apapun yang bukan lagi tanggung jawab kita.