Cerita Pengakuan PSK Online di Semarang: Dari Ayam Kampus, Diajak Nikah Siri, Kini Jualan Baju

Perempuan tersebut menjajakan diri sejak masih duduk di bangku kuliah. Ia juga mengaku pernah diajak menikah siri oleh seorang pengusaha.

Editor: Wulan Kurnia Putri
Istimewa
Ilustrai - Simak cerita dan pengakuan dari seorang PSK online di Semarang. Perempuan tersebut menjajakan diri sejak masih duduk di bangku kuliah. Ia juga mengaku pernah diajak menikah siri oleh seorang pengusaha. 

Sejak menempuh pendidikan di sebuah universitas di Kota Semarang, Bunga (nama samaran), sudah mulai terbiasa melakukan hubungan badan di luar nikah.

Semula hal itu ia lakukan bersama pacar yang dikenalnya sejak semester 2.

Namun lambat laun ketika ditinggal sang pacar, Bunga merasa perlu melampiaskan hasrat nafsunya kepada seseorang.

Terlebih saat itu dia butuh duit.

Tukang Ojek Cabuli Wanita Sedang BAB di WC Umum, Pelaku Buka Seng Penutup dan Ancam Bunuh Korban

"Bapak ibu di kampung halaman belum bisa memenuhi kebutuhan saya di kota. Apalagi kadang saya telat bayar kuliah, karena kondisi ekonomi orangtua."

"Sempat malu dengan teman-teman. Makanya saya sempat ditawari teman untuk mencoba menjual diri. Tapi ajakan itu tidak langsung saya iyakan," ucapnya.

Bunga semula hanya berani melakukan VCS (video call sex) atau mengirim foto-foto bugilnya, kepada pria hidung belang yang dikenalnya melalui media sosial.

Sebagai gantinya, Bunga mendapatkan pulsa sesuai tarif yang sudah dia atur.

"Lumayanlah untuk tambah-tambahan di sini. Tapi itu pun hanya di saat tertentu saja. Tidak rutin tiap hari," katanya.

Usai lulus kuliah, Bunga mencoba mencari pekerjaan ke berbagai tempat.

Namun selang satu tahun, pekerjaan yang dia idamkan tak kunjung didapat.

Kronologi Pasutri Bunuh Bocah 5 Tahun, Awalnya Diiming-imingi Es Krim hingga Pelaku Mencabuli Korban

Karena frustrasi, akhirnya Bunga mencoba jual diri di media sosial.

"Saya awalnya pilih-pilih. Tidak semua orang yang mengajak saya kencan, saya iyakan."

"Cenderung pilih yang masih muda-muda. Soalnya masih takut kalau ada apa-apa. Setidaknya cukup untuk kebutuhan sehari-hari dan bayar kos," jelasnya.

Dalam semalam, Bunga hanya membatasi maksimal dua pria orang hidung belang saja.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved