FORNAS VIII NTB 2025

Wamen PUPR Diana Kusumastuti Berduka Atas Wafatnya Atlet Fornas saat Berenang di Gili Trawangan

Penulis: Robby Firmansyah
Editor: Idham Khalid
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

EVAKUASI JENAZAH - Petugas kepolisian melakukan evakuasi jenazah seorang atlet Gateball yang akan berlaga di Fornas NTB 2025. Ia tewas saat berlibur di Gili Trawangan Lombok Utara, Kamis (24/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Diana Kusumastuti, berbelasungkawa atas meninggalnya seorang atlet Gateball asal Yogyakarta R Haryo Wijoseno saat berwisata di Gili Trawangan, Lombok Utara, Kamis (24/7/2025). 

Wijoseno rencananya akan ikut dalam pertandingan Gateball, salah satu induk olahraga (Inorga) yang di lombakan dalam Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) 2025 di Nusa Tenggara Barat (NTB). 

"Kami pengurus besar Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) turut berduka cita yang sedalam-dalamnya," kata Diana yang juga Ketua PB Pergatsi, Jumat (25/7/2025). 

Bentuk belasungkawa pengurus Pergatsi, selama pertandingan berlangsung seluruh peserta dan juga atlet menggunakan pita hitam dilengan sebelah kiri, selama pertandingan Fornas berlangsung. 

"Kami menggunakan pita hitam sebagai bentuk duka cita yang mendalam dan ini kejadian yang tidak sengaja mungkin sudah takdir Allah SWT," kata Diana. 

Ia juga mengatakan saat ini jenazah sudah diterbangkan ke Yogyakarta untuk dimakamkan, seluruh pengurus Pergatsi mengantarkan kepulangan jenazah Wijoseno ke Bandara. 

Meski dalam suasana berkabung, pertandingan Gateball ini tetap dilaksanakan. Diana mengatakan karena pertandingan ini sudah direncanakan sejak lama. 

Diana mengimbau kepada seluruh atlet khususnya Gateball yang akan bertanding untuk tetap menjaga kesehatan dan keselamatan, serta melaksanakan pertandingan secara sportif. 

Kronologi Atlet Gateball Fornas 2025 Tewas di Gili Trawangan

Seorang peserta dari kontingen Yogyakarta, R. Haryo Wijosono (64 tahun), Kamis (24/7/2025) siang, meninggal dunia saat melakukan aktivitas snorkling di perairan Gili Meno, Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara.

Kepala Bidang Humas Polda NTB Kombes Pol. Mohammad Kholid membenarkan peristiwa tersebut. 

Baca juga: Dishub NTB Siapkan 115 Unit Kendaraan Dukung Perhelatan Fornas 2025

Menurutnya, korban salah satu atlet dari cabang olahraga Gate Ball, yang tergabung dalam rombongan berjumlah 15 orang dan baru tiba di Lombok sehari sebelumnya.

“Korban diketahui melakukan snorkling sekitar pukul 09.45 Wita bersama rombongan. Namun tak lama setelah masuk ke air, korban tidak sadarkan diri. Rekannya sempat melakukan CPR di lokasi,” jelas Kholid

Dikatakan, korban kemudian dibawa ke Klinik Warna di Gili Trawangan, untuk mendapatkan pertolongan medis. 

Halaman
12

Berita Terkini