Meski cukup menguras tenaga, panorama yang disuguhkan sepanjang jalur membuat semua lelah terasa terbayar.
Untuk dapat menikmati pengalaman mendaki Bukit Anak Dara, pengunjung hanya perlu membayar:
Tiket masuk: Rp 10.000 – Rp 20.000 (tergantung musim dan kebijakan pengelola)
Selain itu, terdapat beberapa penyedia jasa open trip atau paket camping yang biasanya sudah mencakup tenda, konsumsi, dan guide.
Mendaki Bukit Anak Dara tidak hanya soal mencapai puncak. Ada beragam aktivitas seru yang bisa dilakukan di sini.
Banyak pendaki memilih bermalam di puncak untuk menikmati sunset dan sunrise yang luar biasa indah. Malam hari, langit yang jernih menampilkan taburan bintang yang menakjubkan.
Setiap sudut Bukit Anak Dara menyuguhkan pemandangan menawan. Cocok untuk kamu yang suka hunting foto landscape atau konten media sosial.
Waktu terbaik untuk naik adalah sore hari agar bisa camping dan menikmati sunset dari puncak. Namun, ada juga yang memilih start dini hari agar bisa menyaksikan sunrise yang muncul perlahan dari balik Gunung Rinjani.
Sesampainya di puncak setinggi ±1.923 mdpl, pendaki akan disuguhkan pemandangan 360 derajat yang memukau. Dari sana, kamu bisa melihat Gunung Rinjani yang menjulang megah di kejauhan, Bukit Pergasingan dan bukit-bukit lain di kawasan Sembalun.
3. Bukit Kondo
Bukit Kondo yang berada di Desa Bebidas, Kecamatan Wanasaba, Kabupaten Lombok Timur, adalah salah satu surga tersembunyi yang menambah kekayaan wisata alam di Pulau Lombok.
Dengan ketinggian mencapai 1.934 meter di atas permukaan laut (mdpl), Bukit Kondo menawarkan pengalaman mendaki yang menantang sekaligus pemandangan alam yang memesona.
Puncak Kondo merupakan salah satu dari Sembalun Seven Summits dan menawarkan pemandangan alam Lombok yang indah, termasuk Savana Peropok, Gunung Rinjani, dan laut.
Untuk mencapai Bukit Kondo, pengunjung harus memulai perjalanan dari area parkir yang telah disediakan warga sekitar. Biaya parkir cukup terjangkau, yaitu Rp 45.000 untuk satu motor dengan dua pengendara.
Perjalanan mendaki menuju puncak memakan waktu sekitar 4 jam. Jalurnya melewati hutan lebat yang masih alami, memberikan suasana petualangan yang menyegarkan.