TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Shin Tae-yong, yang selama beberapa tahun terakhir menjadi pelatih skuad Garuda resmi diputus kontrak oleh PSSI, Senin (6/1/2025).

Meskipun demikian, statusnya sebagai pemegang Golden Visa Indonesia tetap berlaku.

Hal itu disampaikan Direktorat Jenderal Imigrasi dalam postingan instgaram resmi @ditjen_imigrasi.

Dalam postingan tersebut, Ditjen Imigrasi mengatakan Shin Tae-yong masih tercatat sebagai pemegang Golden Visa sebagai Global Talent.

"Coach Shin dinilai memiliki kualitas sebagai warga dunia yang berprestasi dan telah memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Timnas Sepakbola Indonesia," tulis Ditjen Imigrasi.

Ditjen Imigrasi juga mengucapkan terima kasih kepada Shin Tae-yong atas dedikasinya untuk kemajuan Timnas Indonesia.

"Terimakasih Coach Shin Tae-Yong atas dedikasi bagi kemajuan timnas Indonesia," tulisnya.

Seperti diketahui, Shin Tae-yong mendapat penghargaan Golden Visa dari presiden  Joko Widodo (Jokowi), Kamis (25/7/2024).

Terkait Golden Visa yang diberikan Presiden Jokowi saat itu kepada Shin Tae-yong, itu merupakan peluncuran fasilitas baru saat itu.

Golden visa ini merupakan fasilitas pertama kali yang diluncurkan pemerintah Indonesia.

Golden visa merupakan layanan yang bisa memberikan izin tinggal bagi warga negara asing (WNA) dalam waktu lima sampai sepuluh tahun.

Syaratnya mereka harus berinvestasi di Indonesia dalam jumlah yang ditentukan.

Dalam sambutannya, Jokowi menyatakan mengundang warga dunia untuk berinvestasi hingga berkarya di Indonesia. 

Dengan begitu, Shin Tae-yong dipersilahkan untuk berinvestasi di Indonesia.

Jokowi mengatakan tidak banyak negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang bagus serta stabilitas politik yang terjaga.

Menurutnya, Indonesia yang mampu mencapai hal tersebut harusnya bisa menjadi negara tujuan investasi yang menjanjikan.

Begitu pula menjadi tujuan talent-talent global untuk berkarya sehingga memberikan multiplier effect yang besar.

Jokowi tidak menjelaskan secara detail maksud tujuannya memberikan golden visa kepada Shin Tae-yong.

Meski begitu mungkin saja ini faktor Shin Tae-yong yang telah memberikan prestasi untuk sepakbola Indonesia.

Juru taktik asal Korea Selatan itu telah berada di Indonesia sejak 2019 untuk menukangi tim Merah Putih. 

Selama itu banyak prestasi membanggakan yang diberikan Shin Tae-yong.

Salah satunya timnas Indonesia masih bersaing di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

"Oleh sebab itu kami akan luncurkan layanan golden visa untuk memberi kemudahan bagi WNA dalam berinvestasi dan berkarya di negara kita Indonesia."

"Sehingga dapat menarik lebih banyak good quality travelers, untuk invest weatlh state dan productive weatlh state," kata Jokowi. 

Setelah menerima golden via ini, Shin Tae-yong pun mengucapkan banyak rasa terima kasih kepada Presiden Jokowi.

Ia bahkan berjanji kepada Presiden Jokowi akan berusaha keras untuk sepakbola Indonesia.

Pelatih berusia 53 tahun tersebut ingin bisa membawa skuad Garuda terbang tinggi. 

“Terima kasih banyak kepada Bapak Jokowi,” tulis Shin Tae-yong sebagaimana dikutip dari Instagram pribadinya, Kamis (25/7/2024). 

“Saya akan berusaha lebih keras untuk masa depan sepakbola Indonesia,” ucapnya.

“Ayo Garuda terbang tinggi!.”

Seperti diketahui, Shin Tae-yong mulai melatih Timnas Indonesia pada Desember 2019. Selama lima tahun menjabat, ia menangani berbagai kelompok usia, termasuk U-19, U-22, dan tim senior.

Dalam rentang waktu tersebut, ia memimpin Timnas Indonesia dalam 110 pertandingan, dengan catatan 49 kemenangan, 21 hasil imbang, dan 40 kekalahan.

Pada Juni 2024, Shin Tae-yong sempat menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2027 untuk menghadapi putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Golden visa shin tae yong tetap berlaku meski tak lagi latih timnas indonesia ini kata imigrasi