Pria Disabilitas Rudapaksa Wanita

Korban Rudapaksa Agus Pria Disabilitas Bertambah, Ada Anak di Bawah Umur

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua KDD NTB Joko Jumadi dan pria disabilitas tersangka rudapaksa Agus Buntung.

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Kasus dugaan pelecehan seksual pria disabilitas asal Kota Mataram inisial I Wayan Agus Suartama alias Agus Buntung (21). 

Komisi Disabilitas Daerah (KDD) Nusa Tenggara Barat (NTB) menerima laporan masyarakat adanya korban di bawah umur.

Ketua KDD NTB Joko Jumadi mengatakan laporan tentang bertambahnya korban ini setelah kasus Agus viral.

Selain itu, korban baru ini di luar jumlah yang sudah diperiksa Polda NTB. 

"Pasca kasusnya viral, ada tiga lagi yang menjadi korban dan ketiganya ini anak-anak," kata Joko, Senin (2/12/2024).

Baca juga: Keseharian Agus Pria Disabilitas Tersangka Rudapaksa, Kuliah Sambil Ngamen Gamelan

Joko mengatakan meskipun Agus dalam kondisi disabilitas tanpa tangan, namun tidak melepaskan dia dari hukuman atas perbuatan bejatnya itu.

"KDD membantu hak-hak tersangka untuk dilindungi, nanti pengadilan yang akan memutus, biar kasus ini berjalan sesuai prosedural," jelas Joko.

Salah satu yang menjadi rekomendasi KDD adalah menjadikan Agus sebagai tahanan rumah.

Sementara itu Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda NTB Kombes Pol Syarif Hidayat mengatakan, penetapan Agus sebagai tersangka berdasarkan kesaksian korban dan alat bukti pendukung lainnya.

Syarif mengatakan pelaku dan korban tidak saling mengenal.

Keduanya bertemu di Teras Udayana saat korban sedang membuat konten media sosial.

Baca juga: Pria Disabilitas Tersangka Rudapaksa Ungkap Kejadian di Kamar Homestay

Pelaku mengajak korban mengobrol dan pelaku meminta agar korban melihat ke salah satu sudut di Teras Udayana dengan penampakan pasangan berbuat mesum.

Tanpa disadari korban menangis dan mengucapkan kalimat bahwa hal tersebut juga pernah dilakukannya bersama pasangannya dulu.

 Agus lalu mengajak korban untuk pindah ke berugak atau gazebo di belakang teras Udayana.

Halaman
12

Berita Terkini