Pilgub NTB 2024

Beredar Hasil Survei FITRA NTB November 2024: Zul-Uhel Kuasai Lombok Tengah

Penulis: Andi Hujaidin
Editor: Wahyu Widiyantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Paslon Nomor Urut 2 Zulkieflimansyah dan Suhaili FT dalam debat kedua Pilgub NTB 2024, Jumat (8/11/2024). Fitra NTB melakukan survei untuk memberikan gambaran jelas mengenai preferensi politik masyarakat Lombok Tengah sekaligus isu-isu penting.

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Tersebar dokumen hasil survei Fitra NTB yang memotret tingkat elektablitas Paslon Pilgub 2024 di Lombok Tengah. 

Fitra NTB melakukan survei dengan melibatkan 400 responden yang merupakan penduduk Lombok Tengah berusia 17 tahun ke atas atau yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada 2024. 

Direktur Fitra NTB Ramli Ernanda mengonfirmasi lembaganya melakukan survei ini juga untuk memotret pengaruh politik uang khususnya di Lombok Tengah.

"Survei ini dilakukan untuk memetakan isu-isu prioritas yang harus ditangani oleh para kandidat jika terpilih, mengukur preferensi politik masyarakat, serta mengidentifikasi potensi risiko vote buying dalam pelaksanaan Pilkada Serentak 2024," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (15/11/2024).

Berdasarkan hasil survei, Zulkieflimansyah dan Suhaili FT unggul dengan 59,0 persen di Lombok Tengah.

Disusul duet Lalu Muhammad Iqbal - Indah Damayanti Putri meraih 29,0 persen, sementara pasangan Sitti Rohmi Djalillah - Musyafirin dengan 7,8 persen. 

Baca juga: KPU NTB Minta Masyarakat Selektif Menyikapi Hasil Survei yang Banyak Beredar

Tersebar dokumen hasil survei Fitra NTB yang memotret tingkat elektablitas Paslon Pilgub 2024 di Lombok Tengah.

Ramli menegaskan bahwa hasil survei ini memberikan gambaran jelas mengenai preferensi politik masyarakat Lombok Tengah sekaligus isu-isu penting yang perlu menjadi perhatian para kandidat jika terpilih. 

Selain itu, temuan ini diharapkan dapat membantu menciptakan Pilkada  2024 yang bersih dan bebas dari praktik kecurangan seperti vote buying.

Survei dilakukan dengan metode multi-stage random sampling dengan margin of error sebesar 5 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Proses pengumpulan data berlangsung pada 9-12 November 2024 melalui wawancara tatap muka menggunakan kuesioner online melalui platform Kobotoolbox.

Validasi data dilakukan dengan mencocokkan hasil survei menggunakan geolokasi, foto selfie surveyor dengan responden, dan data dari Badan Pusat Statistik (BPS).

(*)

Berita Terkini