Sudirman yang dikenal sebagai mantan komisioner KPU juga aktivis dan kini pengusaha ini menegaskan niatnya tampil di Pilkada 2024.
Alasannya, kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah dirasa sangat rendah.
Untuk itu, Sudirman bersama Sahril berkomitmen untuk menciptakan birokrasi cerdas, ramah dan melayani.
"Jadi, manajemen birokrasi yang mampu melayani masyarakat dan pembangunan itu menjadi fokus untuk menjawab kegelisahan rakyat.
"Kami pastikan, pengelolaan birokrasi harus dilakukan transparan. Sehingga, masyarakat mendapatkan seluruh akses pelayanan dasar dan pelayanan yang cepat," ujarnya.
Fokus pembangunannya antara lain pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) secara proporsional dan berkelanjutan.
Sebab, pembangunan harus juga tetap memperhatikan keseimbangan antara kebutuhan dan ketahanan lingkungan.
"Yang utama itu, Sahril dan Sudirman ingin agar proses pembangunan di Sumbawa memenuhi kebutuhan dari generasi saat ini, tanpa membahayakan kesehatan dan keselamatan generasi mendatang. Serta, memenuhi akses pemerataan dan mantap," jelas Sudirman.
(*)