Berita Politik NTB

Supli Mengungkapkan Alasannya Melaporkan Samsul Qomar dan Irzani ke Polda NTB

Penulis: Sinto
Editor: Robbyan Abel Ramdhon
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Komisi I DPRD Lombok Tengah Ahmad Supli.

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Politisi PKS sekaligus Ketua Komisi I DPRD Lombok Tengah Ahmad Supli memastikan pihaknya telah melakukan pelaporan kepada ketua DPW Perindo NTB M Samsul Qomar (MSQ) dan sekretaris eksekutif PB NWDI H Irzani ke Polda NTB.

Ahmad Supli melaporkan MSQ dan Irzani atas dugaan pencemaran nam baik, dugaan ujaran kebencian dan melakukan fitnah.

Ahmad Supli pun memberikan kekhususan kepada Irzani atas laporannya ke Polda NTB.

"Wabil khusus Irzani itu, dia kan belum pernah cek dan belum pernah tabayyun serta belum pernah klarifikasi terhadap saya. Terus tiba-tiba kemudian kami di Polda harus segera ditangkap katanya. Harus segera diadili kalau tidak maka satu juta umat akan turun ke jalan," ungkap Supli kepada Tribun Lombok Kamis, (15/6/2023).

Baca juga: Sosok TGB yang Diusulkan Jadi Cawapres Ganjar, Cucu Pahlawan dan Gubenur Termuda Indonesia

Supli menilai ancaman bicaranya yang dilakukan oleh Irzani tersebut adalah pemicu konflik.

Supli juga menilai Irzani menyeret-nyeret nama organisasi NWDI dalam persoalan seperti ini.

"Sayakan NW juga. Jangan diseret NW itu dalam ranah yang begini-begini gitu. Mestinya duduk dan sebagaimana saya terima mereka (MSQ dan Lajnah Hukum NWDI) di rumah saya," sebut Ahmad Supli

Dikatakan Ahmad Supli, dahulunya dari pihak yang mungkin pengurus NWDI pernah datang ke rumahnya dan diterima secara baik-baik.

Baca juga: TGB Bersaing dengan Sandiaga Uno Jadi Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

Selanjutnya ada kesepakatan di rumahnya berupa klarifikasi dan permintaan maaf telah dilakukan oleh pihaknya.

Kesepakatan berikutnya ia juga telah melakukannya yaitu datang ke Pancor.

"Mestinya ketika kemudian semua kesepakatan telah saya lakukan ngapain kemudian diribut-ributkan? Kok diangkat kembali barang yang sudah pasti? Seharusnya ndak usah diangkat kembali ketika sudah selesai persoalan," tegas Ahmad Supli.

Sementara itu terkait persoalan yang dilakukan oleh MSQ, Ahmad Supli menilai MSQ telah memproduksi dan menyebarkan foto dirinya yang ditambah dengan narasi yang tidak benar.

"Foto saya diperbanyak, disebarkan dan ditulis dalam narasinya bahwa ini dia orang yang menyatakan (orang yang melakukan penghinaan TGB). Kapan saya melakukan itu?" tanya Supli.

Dirinya menegaskan pihaknya tidak pernah menulis, tidak pernah menyatakan.

Halaman
12

Berita Terkini