Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, DOMPU - Seorang pria inisial AR, laki-laki usia 31 tahun, menjadi korban pembacokan pada Minggu (5/3/2023).
Ia dibacok AM, laki-laki usia 31 tahun yang murka setelah mengetahui korban mengirimi istrinya pesan suara mesum melalui WhatsApp.
Kapolsek Dompu, IPDA Arif Syarifuddin mengungkap, pelaku dan korban sama-sama berasal dari Desa Sorisakolo, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu.
AM diamankan berdasarkan laporan korban bernomor polisi: Lepas/ II / 2023 Pengaduan Polsek Dompu, tentang penganiayaan dengan menggunakan sebilah parang.
Baca juga: Anjing di Dompu Gigit Wajah Bocah 5 Tahun, Ada Suspec Rabies
Arif mengungkap, Minggu (5/3/2023) sekira pikul 21.35 WITA bertempat di Dusun Sorisakolo Timur terjadi kasus pembacokan.
Terduga pelaku melakukan aksi nekat itu, menggunakan sebilah parang yang mengenai kepala dan punggung.
"Sehingga korban mengalami luka robek pada bagian kepala dan punggung," beber Kapolsek.
Berdasarkan laporan Pengaduan tersebut, Kemudian pada hari Senin (6/3/2023) sekira pukul 00.55 WITA, Tim Sus Macan Kota Polsek Dompu, mendapatkan informasi terkait keberadaan Pelaku.
Baca juga: Eksplorasi Sejak 2012, PT STM Kini Temukan Deposit Onto di Huu Dompu Terkendala Air Panas
"Setelah diperoleh informasi, terduga saat itu tengah berada di rumah orang tuanya yang beralamat Lingkungan Ncera Kelurahan Simpasai," terang Kapolsek.
Terduga pelaku tersebut kemudian diamankan ke Mako Polsek Dompu untuk melakukan proses hukum lebih lanjut.
Saat dilakukan interogasi awal, pelaku mengaku membacok korban karena adanya pesan suara dalam seluler sang istri, berisi percakapan antara korban dengan isteri pelaku.
"Isi perbincangannya tentang hal tak senonoh yang menjurus ke hubungan intim, sehingga dengan amarahnya langsung melakukan aksi tersebut terhadap korban," pungkasnya.
Bergabung dengan Grup Telegram TribunLombok.com untuk update informasi terkini: https://t.me/tribunlombok.