TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Tim Med'X RSUD Provinsi NTB punya tekad bertugas maksimal dalam mendukung World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika, 3-5 Maret 2023.
"Insya Allah tim Med'X sangat siap untuk itu," kata Direktur RSUD Provinsi NTB dr Lalu Herman Mahaputra, di Media Centre Sirkuit Mandalika, Kamis (1/3/2023).
Pria yang akrab disapa Dokter Jack ini menerangkan balapan sekelas WSBK di Sirkuit Mandalika memiliki potensi cedera tinggi.
"Memang sangat beresiko accident paling tidak fracture. Bisa tangan, bisa kaki, bisa cedera kepala. Kita sudah antisipasi," paparnya.
Dorna dan FIM mensyaratkan fasilitas dan SDM medis berstandar internasional.
Untuk memenuhi itu, Med'X RSUD Provinsi NTB menyiapkan rumah sakit mini di area Sirkuit Mandalika.
Baca juga: MedX RSUD Provinsi NTB Kawal WSBK Mandalika 2023, 130 Orang Tim Medis Dikerahkan
Dilengkapi berbagai fasilitas untuk tindakan medis awal beserta dokter spesialisnya.
Demikian juga keperluan rujukan yang dilengkapi 2 helikopter khusus.
Chief Medical Officer WSBK Mandalika dr Eko Widya Nugroho menjelaskan, standar medical centre diterapkan sesuai panduan Dorna dan FIM.
"Kita memenuhi itu dan patuh pada standar itu. Misal X-Ray-nya yang bagaimana, dan fasilitas lainnya," urainya.
Sesuai dengan medical plan WSBK Mandalika 2023, telah disiapkan 130 petugas medis yang bertugas di sirkuit.
Hal itu berdasarkan kalkulasi dan analisa data penyelenggaraan WSBK yang sudah dua kali digelat di Sirkuit Mandalika sebelumnya.
"Mereka ditempatkan di 18 pos, kemudian ada 9 ambulans, dan 3 mobil reaksi cepat serta 2 helikopter," tutup dr Eko.
WSBK Mandalika 2023 digelar mulai Jumat (3/3/2023) hingga Minggu (5/3/2023).
Balapan seri kedua WSBK musim 2023 ini diikuti 22 pembalap dari berbagai negara.
Termasuk juara bertahan Alvaro Bautista (Aruba.it Racing Ducati), Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha Prometeon), dan juara dunia 6 kali Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team).
(*)