Pembunuhan Beracun di Bekasi dan Cianjur

Bukan Soal Dukun, Ternyata Wowon Menaruh Dendam ke Istri dan Mertua yang Dibunuh: Saya Dicuekin

Editor: Irsan Yamananda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wowon Cs melakukan penipuan berkedok dukun kepada korbannya yang kebanyakan adalah TKW. Wowon dendam kepada istri yang sudah tujuh tahun bekerja di Malaysia tapi tak pulang ke rumahnya, melainkan rumah mertua. Ia merasa dicuekin.

Kemudian korban selanjutnya yakni Bayu, Ai Maimunah, Ridwan Abdul Muiz, dan Riswandi.

Kronologi Kasus

Penampakan tiga tersangka pembunuh berantai atau serial killer bermodus supranatural di Bekasi hingga Cianjur bernama Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh dan M. Dede Solehudin. (Istimewa). Tersangka pembunuhan berantai, Wowon mengungkapkan alasan membunuh istrinya Wiwin dan mertuanya Noneng, alasan uang hingga tak terima dicueki. (Ist)

Sebagai informasi, kasus pembunuhan berantai ini terungkap setelah satu keluarga di Bekasi ditemukan keracunan, di mana tiga di antaranya meninggal dunia.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil menjelaskan, setelah mendapatkan laporan itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan.

Dari proses penyelidikan tersebut, polisi menemukan sejumlah petunjuk.

Pertama, penyidik menemukan adanya sisa bakaran sampah dekat galian di belakang rumah lokasi ditemukannya satu keluarga keracunan.

Kemudian polisi memeriksa sisa bakaran tersebut dan menemukan adanya plastik diduga bekas bungkus racun.

"Petunjuk ini ditemukan dari hasil di TKP," jelas Fadil, Kamis (19/1/2023).

Kemudian bukti tersebut diperkuat juga dengan ditemukannya bercak muntah-muntahan di kamar depan dan belakang rumah kontrakan.

Kegiatan olah tempat kejadian perkara [TKP kasus pembunuhan berantai di Bekasi oleh komplotan Wowon Erawan cs di bangunan kontrakan di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, Senin (16/1/2023). Kontrakan ini merupakan TKP kedua kasus pembunuhan berantai oleh komplotan Wowor Erawan dan dilakukan oleh Petugas Labfor dari Bareskrim Polri bersama dengan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi Kota. Tersangka pembunuhan berantai, Wowon mengungkapkan alasan membunuh istrinya Wiwin dan mertuanya Noneng, alasan uang hingga tak terima dicueki. (KOMPAS.com/JOY ANDRE T)

"Hasil labfor mengatakan bahwa muntahan tersebut mengandung pestisida yang sangat beracun, larutan pestisida yang sangat berbahaya yang apabila dikonsumsi manusia dapat sebabkan kematian," ungkap Fadil.

Dari situ, Fadil baru bisa menyimpulkan bahwa narasi soal mati keracunan di awal muncul adalah dugaan yang salah.

"Tapi itu adalah pembunuhan," katanya.

Hasil penyelidikan pun mengungkapkan bahwa di dalam ketiga tubuh korban yang meninggal pun terdapat kandungan zat kimia berbahaya yakni pestisida.

Pestisida tersebut diketahui dimasukkan ke dalam kopi yang dikonsumsi para korban.

"Ditemukan unsur kimia berbahaya yang biasa dikenal sebagai racun di dalam kopi yang telah diracik," ucapnya.

(Tribunnews.com/Rifqah/Abdi Ryanda Shakti)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengakuan Wowon Bunuh Istri dan Mertua karena Dibohongi soal Uang hingga Tak Terima Dicueki.

Berita Terkini