Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Wakil Gubernur (Wagub) Nusa Tenggara Barat (NTB) Hj Sitti Rohmi Djalillah melakukan kunjungan kerja posyandu keluarga di Desa Borok Toyang, Kecamatan Sakra, Lombok Timur, Rabu (26/10/2022).
Rohmi dalam kesempatan tersebut mengapresiasi komitmen pemerintah desa dalam menurunkan jumlah kasus stunting di Desa Borok Toyang.
Kunjungan Rohmi ini sebagai bentuk monitoring dan evaluasi posyandu keluarga di Kabupaten Lombok Timur.
Baca juga: Kunjungi Posyandu, Wagub NTB Sebut Stunting Bukan Aib
"Kita apresiasi komitmen pemerintah desa Borok Toyang yang mampu menekan angka stunting menjadi sembilan orang, jumlah ini menjadi angka yang cukup rendah untuk kasus stunting di satu desa," ucap Rohmi dalam sambutannya.
keberhasilan penurunan kasus stunting ini tidak lepas dari komitmen pemerintah desa melalui kader posyandu keluarga untuk mengedukasi masyarakat terkait program posyandu.
Wagub berharap capaian ini bisa ditiru desa lain di Lombok Timur dalam menurunkan kasus stunting dan pernikahan dini di desa-desa.
"Indikator desa berhasil tersebut bukan berhasil membangun infrastruktur tetapi mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia utamanya mampu mencegah stunting, kasus putus sekolah, pernikahan dini dan kematian anak," jelasnya.
Hadir pada giat tersebut, Sekretaris Daerah H Muhammad Juaini Taofik menjelaskan, pemerintah daerah saat ini tengah fokus terhadap pernikahan dini dan kasus stunting.
"Beragam upaya telah dilakukan, salah satunya menggencarkan sosialisasi pernikahan dini dengan menggandeng stakeholder," tutur Taofik.
Selain itu komitmen ini diperkuat dengan perda Lombok Timur terkait larangan pernikahan dini, sehingga selain membenahi infrastruktur, pemda juga fokus pada peningkatan kualitas SDM.
(*)