Berita NTB

Profil Itratip, Anak Kampung dari Lombok Utara yang Kini Jadi Ketua Bawaslu NTB

Penulis: Lalu Helmi
Editor: Wahyu Widiyantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Itratip terpilih menakhodai Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu NTB) masa bhakti 2022-2027. Inilah profil Itratip, Ketua Bawaslu NTB periode 2022-2027 yang kenyang pengalaman aktivis mahasiswa hingga wartawan media lokal.

Tantangan Pemilu 2024 diakuinya tak akan mudah.

Dengan soliditas dan kerjq kolektif kolegial dirinya akan berusaha memberikan yang terbaik.

"Tantangan Pemilu 2024 sangat kompleks, kesadaran ini mendorong kami untuk terus menjaga soliditas dan terus responsif terhadap dinamika yant terjadi," paparnya.

Baca juga: Bawaslu RI Sowan ke Presiden Jokowi, Minta Tambahan Anggaran dan Fasilitas Pengawasan Pemilu 2024

Suhardi Anggota Divisi Penanganan Pelanggaran (kiri) Ketua Bawaslu NTB terpilih Itratip (tengah) Hasan Basri Anggota Divisi Pencegahan dan Partisipasi Hasan Basri (kanan) (Dok. Bawaslu NTB)

Profil Itratip

Itratip lahir di Desa Anyar Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, pada 3 Juli 1980.

Menamatkan Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama di Bayan, kemudian melanjutkan sekolah menengah atas ke SMA 5 Mataram yang diselesaikannya pada tahun 1999.

Studi S1 ditempuhnya di Fakultas Teknik Universitas Mataram yang diselesaikannya pada tahun 2004.

Sejak memasuki dunia kampus ia langsung berkecimpung dalam organisasi kemahasiswaan.

Kiprahnya dalam organisasi kemahasiswaan setidaknya tergambarkan dalam beberapa periode penting.

Pada 2001-2002 ia terpilih menjadi Ketua Umum HMI Komisariat Fakultas Teknik Unram.

Pada tahun 2002-2003 menjadi Sekretaris Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik Unram.

Dan dipercayakan sebagai Ketua Umum HMI Cabang Mataram pada tahun 2004-2005.

Pascastudi S1, Itratip memperkaya diri dengan berbagai pengalaman kerja di berbagai bidang.

Ia terjun dalam dunia pers dengan berperan sebagai sekretaris redaksi Koran Berita pada tahun 2006-2007.

Kemudian banyak terlibat sebagai peneliti part time di berbagai institusi, seperti P3P Unram, P2BK Unram (sekarang LPP Unram), GTZ-GLG, UNDP, BAPPEDA Provinsi NTB, dan lembaga lainnya.

Halaman
123

Berita Terkini