Setelah matang, sate kemudian disajikan di atas piring yang sudah dipenuhi bumbu matang.
Sementara lontong atau bulayaknya dimasak secara terpisah. Pada saat membeli Sate Bulayak, pedagang biasanya sudah memasak bulayak dari rumah.
Di lokasi mereka tinggal membakar satenya saja.
Cara Makan Sate Bulayak
Berbeda dengan sate lainnya, Sate Bulayak harus dimakan bersama lontongnya. Sebelum dimakan, lilitan daun enau muda yang membungkus bulayak harus dibuka terlebih dahulu.
Setelah itu sate dan bulayaknya dicolek atau dilumuri dengan bumbu khas yang dihidangkan, kemudian disantap.
Bumbu Sate Bulayak sendiri berbahan santan, cabe besar, dan potongan-potongan cabe rawit.
Tempat Beli Sate Bulayak
Semula Sate Bulayak hanya ditemukan di Kecamatan Narmada, Lombok Barat.
Namun seiring perkembangan zaman, warung Sate Bulayak merambah ke berbagai tempat obyek wisata Lombok, terutama di Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat.
Lokasi favorit tempat membeli Sate Bulayak di Lombok antara lain, kawasan wisata Suranadi, Taman Narmada, dan Taman Udayana Kota Mataram.
Para pedagang Sate Bulayak biasanya membuka lapak di pinggir jalan sebelah barat Pasar Narmada.
Sementara di Kota Mataram, pusat penjualan Sate Bulayak ada di sepanjang Taman Udayana.
Para pedagang membuka lapak sejak pagi hingga malam hari.
Harga satu porsi Sate Bulayak saat ini masih terjangkau, hanya Rp 25 ribu per porsi.