Misalnya melalui program yang konstruktif, agar siswa memiliki pemahaman yang baik tentang pentingnya merawat karakter kepribadian.
"Yang mengedepankan nilai kasih sayang antar sesama," terang mantan Humas SMAN 2 Kota Bima ini.
Insiden pengeroyokan ini sempat viral di jagat media sosial karena videonya tersebar.
Namun saat ini, video tersebut telah dihapus sehingga tidak terlihat lagi.
Sementara itu, Kapolsek Lambu Iptu Ruhdin yang dikonfirmasi mengaku, belum mendapat laporan mengenai kasus tersebut.
Tapi ia membenarkan, adanya insiden pengeroyokan tersebut dan viral di media sosial.
"Belum ada laporan yang masuk. Mungkin akan diselesaikan di sekolah terkait. Kalaupun ada laporan nanti, saya akan sampaikan perkembangan kasusnya," tandas dia.
(*)