TRIBUNLOMBOK.COM - Penyelenggaraan ibadah haji 2022 memasuki fase pemulangan jemaah Indonesia fase dua, termasuk di dalamnya Kloter Embarkasi Lombok.
Pemulangan jemaah haji Indonesia fase kedua ini dimulai pada Minggu (31/7/2022).
Sepanjang pelaksanaan ibadah haji 2022 ini, tercatat sejumlah fakta mulai dari penggunaan air bersih, jumlah boks makanan, hingga jumlah botol minuman untuk keperluaan jemaah.
Terhitung sejak awal keberangkatan jemaah haji pada 4 Juni 2022, operasional haji sudah memasuki hari ke-58.
Baca juga: Jadwal Penerbangan Garuda Indonesia Kepulangan Jemaah Haji Embarkasi Lombok
Sejumlah layanan di Arab Saudi telah diberikan kepada 92.668 jemaah haji reguler dalam rentang waktu itu, baik akomodasi, katering, maupun transportasi.
Jumlah Kamar Hotel
Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid menjelaskan, pihaknya telah menyiapkan lebih dari 35 ribu kamar untuk jemaah.
“Untuk layanan akomodasi, ada 35.278 kamar yang disiapkan untuk jemaah. Sebanyak 40 hotel di Makkah dengan 26.647 kamar, dan 48 hotel di Madinah dengan 8.631 kamar,” terang Subhan di Jeddah seperti dikutip dari laman resmi Kemenag.
Hotel di Makkah tersebar di lima wilayah, yaitu Mahbas Jin, Syisah, Raudhah, Jarwal, dan Misfalah.
Masa tinggal jemaah haji Indonesia di Makkah adalah 25 hari.
Hotel di Madinah seluruhnya berada di wilayah Markaziyah, sekitar Masjid Nabawi.
Masa tinggal jemaah di Madinah, berkisar delapan sampai sembilan hari.
Selain itu, ada fase puncak haji yang berlangsung lima sampai enam hari di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
Dalam catatan Kementerian Agama Bus Sholawat juga "tawaf" bolak-balik mengantarkan jemaah haji selama 24 jam.
Baca juga: Jemaah Haji Kota Mataram Tiba di Lombok Tidak Perlu Karantina, Kloter Pertama Pulang 1 Agustus 2022
Penggunaan Air Bersih