Perkiraan Cuaca NTB

Perkiraan Cuaca NTB 27-28 Juli 2022, Suhu Terasa Lebih Dingin hingga 18 Derajat Celcius

Editor: Sirtupillaili
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tugu Mataram Metro yang berada di Jalan Lingkar Selatan, Kota Mataram menjadi ikon ibu kota NTB. Berikut perkiraan cuaca NTB yang perlu diketahui sebelum beraktivitas di Kota Mataram.

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK - Sebelum memulai aktivitas, ada baiknya mengetahui perkiraan cuaca NTB hari ini hingga esok harinya.

Perkiraan cuaca NTB hari ini bisa membantu tribunners merencanakan perjalanan wisata, khususnya di wilayah Pulau Lombok dan Sumbawa.

Berikut ini perkiraan cuaca NTB hari ini, berdasarkan data BMKG Stasiun Meteorologi Zainudin Abdul Madjid (ZAM), 27-28 Juli 2022.

Pada hari ini, Rabu 27 Juli 2022, BMKG memperkirakan cuaca secara umum di wilayah NTB cerah berawan hingga hujan ringan.

Variasi arah angin dominan dari timur laut-selatan, dengan kecepatan maksimum 40 km/jam.

Rata-rata temperatur suhu 18-33 derajat Celcius dengan kelembaban 50-98 persen.

Dengan kondisi ini, suhu di NTB akan terasa lebih dingin dari biasanya. 

Dengan tekanan udara antara 1007-1012 mb.

Baca juga: Suhu Dingin NTB Capai 16.6 Derajat Celcius, Wisatawan Temukan Gumpalan Es di Sembalun

Sementara esok hari, Kamis 28 Juli 2022, BMKG memperkirakan cuaca secara umum di wilayah NTB cerah berawan hingga hujan ringan.

Variasi arah angin dominan dari timur laut-selatan, dengan kecepatan maksimum 40 km/jam.

Rata-rata temperatur suhu 19-34 derajat Celcius dengan kelembaban 45-98 persen.

Dengan tekanan udara antara 1007-1013 mb.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Zainudin Abdul Madjid (ZAM) Desi Megawati mengingatkan, warga perlu mewaspadai adanya potensi peningkatan kecepatan angin di Nusa Tenggara Barat.

"Serta waspadai tinggi gelombang yang mencapai 2 meter atau lebih," imbuhnya.

Terutama di Selat Lombok bagian uara dan selatan, Selat Alas bagian selatan, Selat Sape bagian selatan, dan Samudera Hindia selatan NTB.

Cuaca Secara Umum

Berdasarkan analisis data kondisi fisis dinamika atmosfer wilayah Indonesia, terpantau sirkulasi siklonik di Samudera Hindia barat daya Sumatera dan Samudera Pasifik.

Daerah pertemuan massa udara (konvergensi) di Aceh, Sumatera Selatan, Laut Jawa, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Laut Flores, Kalimantan Barat, hingga Papua.

Belokan angin terjadi di Aceh, Sumatera, Riau, Kalimantan Tengah, Sulawesi hingga Maluku.

Suhu permukaan laut di wilayah perairan NTB dan sekitarnya berkisar antara 24.0 derajat Celcius sampai dengan 29.0 derajat Celcius, dengan anomali -1.0 - 1.5 derjat Celcius.

Angin permukaan di wilayah NTB bertiup dengan variasi arah dominan dari timur laut-selatan, dengan kecepatan angin maksimum mencapai 40 km/jam.

(*)

Berita Terkini