Kondisi Umum
Berdasarkan analisis data kondisi fisis dinamika atmosfer wilayah Indonesia, terdapat sirkulasi angin siklonik di wilayah Samudera Pasifik sebelah timur Filipina.
Pertemuan massa udara (konvergensi) di wilayah Samudera Hindia barat Sumatera Uara, Laut Cina Selatan, dan Selat Karimata.
Dengan belokan angin terjadi di Sumatera, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Pulau Sulawesi, Maluku dan Papua Barat.
Suhu permukaan laut di wilayah perairan NTB dan sekitarnya berkisar antara 26.0 derajat Celcius sampai dengan 29.0 derajat Celcius, dengan anomali -2.0 - 2.0 derjat Celcius.
Angin permukaan di wilayah NTB bertiup dengan variasi arah dominan dari timur-selatan, dengan kecepatan angin maksimum mencapai 40 km/jam.
(*)