Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Jumlah pendaftaran peserta didik baru (PPDB) jalur afirmasi di SMPN 2 Mataram jauh dari kuota yang tersedia.
Kepala Sekolah SMPN 2 Mataram Hj. Zohriah menuturkan hanya 19 siswa yang mendaftar jalur afirmasi dari kuota 42.
Minimnya pendaftar jalur afirmasi ini bukan kali pertama terjadi, akan tetapi tahun-tahun sebelumnya juga seperti ini.
"Tahun ini dapat terbilang ada peningkatan karena tahun sebelumnya itu hanya lima orang yang mendaftar," tuturnya, Kamis (5/7/2022).
Menurut Hj. Zohriah pendaftaran PPDB jalur afirmasi memiliki kegengsian tersendiri bagi orang tua.
"Padahal itu tanpa syarat hanya menunjukkan kartu prasejahtera dari pemerintah langsung diterima, akan tetapi balik lagi barangkali ada kegengsian kita di Mataram ini," tambahnya.
Adapun untuk mencukupi kuota yang tersisa dari jalur afirmasi tersebut, pihak sekolah melaporkan ke Disdik Mataram untuk menemukan solusi penambahan.
Baca juga: Kecelakaan Dum Truk VS Sepeda Motor, Pengendara Motor Asal Ampenan Mataram Meninggal Dunia
"Kita berkoordinasi ke pusat dan nanti pusat yang akan mengambil keputusan, punya wewenang siapa yang akan dimasukkan mengisi kekosongan afirmasi tersebut," jelas Hj. Zohriah.
Meskipun demikian, pihak sekolah mengusulkan Disdik memilih siswa yang tidak lulus jalur tahfidz untuk mengisi kekosongan tersebut.
Baca juga: Konsumsi Sabu Sambil Bangun Rumah, Dua Pria Ini Diciduk Sat Resnarkoba Polresta Mataram
"Sekolah punya program unggulan yang namanya Diniyah dan sekolah mengaji jadi itu kita usulkan ke Disdik dan alahmdulillah disetujui," tambahnya.
Tambahan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jalur prestasi dan afirmasi di SMP se-kota Mataram sudah dimulai sejak 20-22 Juni 2022.
Di SMPN 2 Mataram, yang mendaftar melalui jalur prestasi tembus 400 orang pendaftar, sedangkan yang diterima hanya 84 orang.
Baca juga: Konsumsi Sabu Sambil Bangun Rumah, Dua Pria Ini Diciduk Sat Resnarkoba Polresta Mataram
Sementara pendaftar jalur afirmasi hanya 19 orang.
Kepala Sekolah SMPN 2 Mataram yang tim Tribun kunjungi menyampiakan sistem PPDB tahun ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yang mana jalur zonasi paling banyak dan afirmasi paling sedikit.
(*)