Politik NTB

Gubernur NTB: Rohmi Hebat, Jadi Gubernur Juga Boleh

Penulis: Lalu Helmi
Editor: Sirtupillaili
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah saat menghadiri acara pengukuhan PB NWDI di Masjid Nuurl Bilad Mandalika, Rabu (30/3/2022).

Ia mengaku, pihaknya punya lembaga survei sendiri.

"Supaya kita tidak dininabobokan oleh survei yang menjadi konsultan sekaligus. Kalau kita punya surveyor kita tahu mana yang benar mana yang enggak," tandasnya.

"Kalau kita lihat elektabilitas kita enggak bagus, berarti masyarakat menolak kita. Ngapain jadi gubernur lagi kalua masyarakat tidak menerima," sambungnya.

Rutin Bertemu Tokoh NTB

Zulkieflimansyah belakangan makin intens melakukan silaturahmi.

Khususnya dengan tokoh-tokoh di NTB.

Sebut saja sejumlah nama seperti Ketua Umum PB NWDI Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi, mantan Bupati Lombok Barat Zaini Arony, dan mantan Bupati Lombok Timur Ali Bin Dachlan (Ali BD).

"Sebenarnya, kalau saya sama TGB kan teman sejak di DPR. Kalau Ketemu dia, saya Ketua Dewan Pakar NWDI, dia Ketua PB NWDI, ya biasa-lah," tuturnya.

Gubernur NTB Zulkieflimansyah berbincang dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Rabu (2322022) di Bandung. (Facebook Bang Zul Zulkieflimansyah)

Sementara itu, Zaini Arony kata Bang Zul merupakan kawan lamanya.

Keluarga Zaini Arony pernah menjadi tim sukses Zulkieflimansyah saat maju di pilgub Banten.

"Beliau (Zaini Arony) ingin ketemu saya. Saya sebagai yang lebih muda, nggak pas orang tua datang menghadap. Jadi saya yang datang langsung. Jabatan itu ndak boleh jadi sekat," bebernya.

Selanjutnya, terkait pertemuannya dengan Ali Bin Dachlan, Bang Zul mengaku itu dalam konteks bertukar pikiran dan meminta pendapat.

"Ya karena yang punya tanah di MXGP kan beliau (Ali Bin Dachlan). Orang saja yang menafsirkan macam-macam, jadi biasa aja. Enggak ada hal yang aneh-aneh," katanya.

(*)

Berita Terkini