Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Lombok Thrift Market (LTM) Vol. 3 sukses di gelar di Transmart Mataram.
LTM kali ketiga ini, sudah berlangsung sejak 22 hingga 24 April 2022.
LTM ini dihadiri oleh berbagai masyarakat yang berasal dari berbagai penjuru, bahkan ada yang dari Sembalun, Lombok Utara.
Baca juga: Kelepon Khas Lombok Menawarkan Bentuk dan Rasa Berbeda
Baca juga: Warga Lombok Mulai Berburu Beras Ketan untuk Bikin Jaje Poteng Lebaran
Pada pantauan TribunLombok, Master of Ceremony LTM Vol. 3, Hemas Tirta Perwitasari, mengatakan event kali ini jauh lebih ramai dari sebelumnya.
“Di tahun ini, eventnya sangat pecah,” ucapnya.
Ramainya pengunjung juga berkaitan dengan Bulan Ramadhan.
“Banyak yang ingin mencari baju untuk perayaan Idul Fitri, tidak hanya untuk style saja,” tambah Hemas.
Bahkan dalam pantauan TribunLombok, terdapat pengunjung yang menggunakan pakaian muslim.
Tetapi, sebelum dapat berjualan, setiap tenant harus merogoh kocek sebesar Rp600 Ribu, agar bisa menjajakan pakaian mereka.
Namun hal itu diklaim oleh Hermas, sangat pantas, karena ramainya pembeli yang hadir.
Meski membayar Rp600 Ribu, tenant atau lapak thrift shop yang ada, di klaim bisa menghabiskan satu hingga dua ball perhari oleh Hermas.
Dengan rampungnya LTM Vol. 3 di Transmart, Hemas dan Ridwan harapkan mampu memantik semangat masyarakat mengenali Thrift Shop di Lombok.
Meski baju bekas, tetapi Hemas dan Ridwan, pendiri dari thrift shop Tengkong, mengklaim baju thrift shop layak dicap sebagai baju baru juga.
Selain itu, kegiatan Lombok Thrift Market direncakan akan berlanjut hingga dua kali event dalam setahun.
(*)