"Jadi saya tidak perlu lagi keluar biaya untuk pengobatan Alam,” tutur Rohaya.
Biaya pengobatan asma anaknya tidak murah.
Hal itu pula yang membuat Rohaya bersyukur telah memiliki kartu JKN-KIS.
Ucapan terima kasih pun disampaikan berulang-ulang kali kepada tim Jamkesnews untuk BPJS Kesehatan dan pemerintah.
“Kami sangat bersyukur telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS. Jika saya tidak memiliki JKN-KIS, mungkin saya tidak mampu membawa anak saya hampir setiap hari ke rumah sakit untuk berobat," ujarnya.
Tanpa Program JKN-KIS, kata Rohaya, dia dan keluarga tidak bisa membiaya pengobatan anak saya sampai dengan saat ini.
"Semoga BPJS Kesehatan dan pemerintah dapat terus menolong masyarakat yang membutuhkan jaminan kesehatan seperti saya dan keluarga,” ucap Rohaya sambil tersenyum (*)
Berita ini merupakan kerja sama dengan BPJS Kesehatan Mataram. Bahan bersumber dari portal resmi BJPS Kesehatan.