Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili
TRIBUNLOMBOK.COM, DOMPU – Diduga gara-gara sopirnya mengantuk, mobil perusahaan jasa pengiriman logistik menabrak warga yang sedang duduk di pinggir jalan.
Akibatnya, empat orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Dompu.
Kecelakaan tersebut terjadi di jalan lintas Lakey Dusun Natakehe, Desa Tembalae, Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu, Selasa (21/9/2021), pukul 19.00 Wita.
Informasi dihimpun TribunLombok.com, pengendara mobil melintas dari arah Kecamatan Hu’u, tepatnya di tikungan kiri tiba-tiba pengendara mobil lepas kontrol.
Mobil tersebut kemudian menyeruduk warga yang sedang duduk dan ngobrol di pinggir jalan sebelah kanan.
Saat kejadian, dua orang yang duduk di atas motor Yamaha N MAX dan dua orang lainya sedang duduk di atas berugaq (gazebo).
Baca juga: PLN NTB Kirim 20 Personel untuk Jaga Listrik di PON XX Papua 2021
Sepeda motor dan dua orang tersebut terpental sekitar 6 meter dari tempat duduk.
Sedang berugaq roboh dan dua orang yang duduk pun ikut terpental.
Melihat kejadian tersebut, warga di sekitar lokasi langsung menghakimi pengendara mobil tersebut.
Akibatnya pengendara mobil mengalami luka lecet pada bagian muka.
Sedangkan teman sopir di mobil dianiaya warga.
Dia terkena luka dibacok parang sehingga punggungnya mengalami luka robek.
Baca juga: WASPADA Jalur Pusuk Masih Rawan Dilintasi, Jalan Licin dan Berlumpur saat Diguyur Hujan
Petugas polisi dari SPKT Polsek Pajo langsung mendatangi lokasi dan mengamankan sejumlah barang bukti.
Antara lain sebungkus paketan yang berada dalam mobil.
Sementara mobil dan motor diamanka Polres Dompu.
Terkait kejadian tersebut, Kapolsek Pajo Ipda Rusnadin mengatakan, dugaan sementara, penyebab kecelakaan akibat pengemudi kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi dan mengantuk.
”Sehingga dia lepas kontrol,” katanya.
Ia menyebutkan, korban yang di larikan di RSUD Dompu yakni Burhanudin (34), warga setempat.
Dia mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca juga: Tukang Asah Pisau di Mataram Aniaya Adik Ipar hingga Tewas, Penyebabnya Sepele
Kemudian Salmah (18), remaja perempuan ini mengalami luka sakit pada seluruh badan.
Selanjutnya Maemunah (47), wanita paruh baya ini mengalami luka patah pada kaki bagian kiri.
Serta Harisa (28), perempuan. Dia mengalami luka patah pada tangan sebelah kiri.
(*)